JABAR EKSPRES – Polusi udara bukan hanya masalah lingkungan, tetapi juga kesehatan manusia.
Partikel-partikel berbahaya dalam udara dapat memiliki dampak serius pada kesehatan kita.
Penting untuk diingat bahwa risiko kesehatan akibat polusi udara dapat bervariasi tergantung pada tingkat paparan, durasi paparan, dan faktor-faktor lain seperti usia, kondisi kesehatan, dan gaya hidup.
BACA JUGA: 7 Tips Melindungi Anak dari Polusi Udara
Melindungi diri dari polusi udara dengan cara mengurangi paparan, menggunakan masker saat diperlukan, dan menjaga pola hidup sehat adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan kita dari dampak negatif lingkungan ini.
Berikut adalah beberapa penyakit yang berhubungan dengan polusi udara:
1. Penyakit Pernapasan:
Polusi udara dapat memicu atau memperburuk penyakit pernapasan seperti asma, bronkitis kronis, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Partikel polusi dapat merusak saluran pernapasan dan membuatnya lebih rentan terhadap infeksi.
2. Gangguan Jantung:
Polusi udara juga memiliki dampak negatif pada sistem kardiovaskular.
Paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan gagal jantung.
Partikel polusi dapat merangsang peradangan dalam tubuh yang dapat mempengaruhi fungsi jantung.
3. Masalah Kesehatan Anak-Anak:
Anak-anak adalah kelompok rentan terhadap efek buruk polusi udara.
Paparan polusi dapat mempengaruhi perkembangan paru-paru mereka dan meningkatkan risiko asma serta infeksi pernapasan.
4. Efek pada Ibu Hamil dan Janin:
Paparan polusi udara selama kehamilan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan janin.
Ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi yang dilahirkan, termasuk kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.
5. Penyakit Kardiorespiratori:
Polusi udara dapat mengakibatkan penyakit kardiorespiratori, yaitu kondisi yang melibatkan jantung dan sistem pernapasan.
BACA JUGA: BPJS Kesehatan Akan Tanggung Biaya Pengobatan Penyakit Akibat Polusi
Contohnya adalah hipertensi (tekanan darah tinggi) dan emboli paru (penggumpalan darah di paru-paru).
6. Kanker Paru-paru:
Bukti semakin kuat bahwa paparan jangka panjang terhadap polusi udara, terutama partikel-partikel kecil, dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru.
Zat berbahaya dalam udara dapat menyebabkan mutasi sel-sel paru-paru yang akhirnya dapat berkembang menjadi kanker.