JABAR EKSPRES – Musim kemarau panjang diduga memicu sejumlah kebakaran yang selama ini terjadi. Baru baru ini kebun bambu di Sumedang terbakar, Kamis 24 Agustus 2023, pukul 17.45 Wib.
Diketahui bahwa kebun bambu tersebut merupakan milik salah seorang warga Dusun Lebak Huni RT 01 RW 05 Desa Sukawangi Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang, yakni Haji Uju.
Meski tak ada korban jiwa, api yang menghanguskan seluas area kebun tersebut, berhasil membuat warga di sekitar tempat kejadian terpaksa mengungsi sementara.
Seperti yang diterangkan oleh Danramil Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan, bahwa pihaknya bersama Babinsa, berkoordinasi juga dengan aparat setempat, Bhabinkamtibmas dan masyarakat beserta relawan Riksa dalam melakukan penanganan darurat.
“Kami bersama Babinsa, berkoordinasi dengan aparat setempat Bhabinkamtibmas dan warga sekitar serta relawan Riksa. Untuk melaksanakan penanganan atau tindakan darurat penanganan bencana kebakaran. Karena api yang begitu besar kami meminta bantuan Damkar untuk diturunkan ke lokasi,” ujarnya.
Proses evakuasi warga sekitar lokasi kejadian pun dilakukan oleh tim penanganan TNI-Polri setempat.
“Kebakaran dapat diatasi sekitar pukul 19.15 WIB dan langsung dilaksanakan observasi oleh Danramil dan Kapolsek Pamulihan Iptu Ardiyanto,” ujarnya.
Saat di konfirmasi JabarEkspres.com pada Jum’at 25 Agustus 2023 pagi, warga di tempat kejadian kebakaran, tepatnya di Dusun Lebak huni Desa Sukawangi Kecamatan Pamulihan kabupaten Sumedang itu dapat diatasi dan diamankan.
Atas kejadian itu, Danramil Agus mengimbau agar warga waspada bencana kemarau.
“Kami mengimbau agar warga tetap waspada karena puncak musim kemarau bakal terjadi bulan Agustus ini. Untuk itu warga jangan membakar sampah di area hutan atau di dekat rumput ilalang, serta tidak membuang puntung rokok yang masih menyala sembarangan.” pungkasnya. (Mg11)
