JABAR EKSPRES – Perhimpunan Penggiat Angklung Indonesia (PPAI), kini secara resmi telah menggelar rapat kerja nasional (Rakernas) 2023 di Bandung, pada Rabu, 24 Agustus 2023.
Dengan mengusung tema “Pengembangan Organisasi dan Kolaborasi Stakeholder Angklung, Sekretaris Jenderal PPAI Gunawan Undang menjelaskan bahwa tujuan Rakernas ini sebagai bentuk penguatan khususnya bagi para penggiat angklung di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Menetapkan 24 Juli Sebagai Hari Kebaya Nasional! Pesona Busana Nusantara yang Elegan
“Karena Perhimpunan Penggiat Angklung Indonesia ini relatif baru, sehingga perlu penguatan mulai di tingkat DPP, DPW hingga DPD sampai sanggar angklung pendidikan,” ucapnya di Hotel Savoy Homan Bandung.
Gunawan mengungkapkan, setelah UNESCO menetapkan angklung sebagai warisan budaya takbenda, banyak tantangan yang harus dihadapi khususnya oleh para penggiat.
Maka dari itu, penguatan yang dilakuan saat ini Gunawan menyebut sangat penting terlebih dalam urusan pelestarian hingga regensi penggiat angklung.
“Sehingga kami rasakan jika stakeholder angklung ini tidak mendukung terhadap tantangan UNESCO, karena UNESCO itu tidak hanya urusan pelestarian tapi aspek ekonominya juga. Maka kami harus dapat melakukan penguatan,” imbuhnya
Disamping itu, Ketua PPAI Sam Udjo menuturkan selain penguatan, kolaborasi antar sektor juga dinilai sangat penting dalam melestarikan angklung.
Baca Juga: Berapa Usia Minimal untuk Ikut Pemilu 2024?
“Kami segera ditindak lanjuti (penguatan ini) khususnya yang ada di daerah, itu harus mengerti bahwa kedepannya ini ada benefit untuk pengurus. sehingga semuanya dapat sesuai dengan yang kami harapkan. Jadi ini (Angklung) ada nilai ekonomis nya baik oleh penikmatnya ataupun Pemerintah sini melalui kebijakannya,” tuturnya di lokasi yang sama.
