JABAR EKSPRES – Heboh suara dentuman misterius merambat dari dalam bumi di Desa Moncek Tengah, Sumenep, Jawa Timur pada hari Sabtu (12/8/2023). Setelah penyelidikan, ternyata dentuman ini berasal dari apa yang dikenal sebagai gempa swarm.
Dari peristiwa yang terjadi di Sumenep tersebut, dentuman yang terdengar dari pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB ini menyerupai seperti benturan benda di dalam kedalaman bumi.
Tapi apa sebenarnya yang dimaksud dengan gempa swarm ini?
Mengutip dari beberapa sumber, gempa swarm adalah deretan gempa dengan magnitudo yang rendah namun dengan frekuensi kejadian yang sangat tinggi.
BACA JUGA: Dampak Gempa di Banten, 1 Rumah di Bandung Barat Roboh
Interval antar gempa cenderung rapat dan aktivitasnya berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama di suatu wilayah tertentu.
Pada aktivitas gempa swarm, umumnya tidak ada gempa utama yang kuat (mainshock).
Secara umum, gempa ini muncul karena aktivitas transportasi fluida, intrusi magma, atau pergerakan materi magma yang memicu deformasi batuan di lapisan bawah permukaan, terutama di sekitar zona gunung berapi.
BACA JUGA: Heboh, Suara Takbir Menggema di Dalam Gereja Saat Gempa
Meski bisa terjadi di daerah yang bukan kawasan gunung berapi, fenomena ini justru lebih umum muncul di lingkungan gunung berapi.
Terkadang, gempa swarm bisa mencakup ratusan hingga ribuan gempa kecil hingga sedang.
Jenis gempa ini sering kali dikaitkan dengan aktivitas gunung berapi yang sedang aktif atau pun dengan aktivitas geologi lainnya yang terpisah dari kejadian utama.