Terungkap! DPRD Kota Bandung Beberkan Fakta Soal Usulan CCTV di Dishub

Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung Yudi Cahyadi mengungkapkan soal usulan CCTV di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung. ANTARA/Ricky Prayoga.
Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung Yudi Cahyadi mengungkapkan soal usulan CCTV di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung. ANTARA/Ricky Prayoga.
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Sidang lanjutan suap proyek Bandung Smart City kembali membongkar fakta baru. Kali ini Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung Yudi Cahyadi mengungkapkan soal usulan CCTV di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung.

Yudi Cahyadi membenarkan bahwa usulan CCTV di Dishub Kota Bandung dilakukan saat rapat badan anggaran (Banggar). Selain itu, Yudi Cahyadi juga menerangkan bahwa usulan itu dilaksanakan dalam rapat Banggar yang membahas rancangan APBD Perubahan Kota Bandung tahun 2022.

Dalam rapat tersebut, kata Yudi Cahyadi, akhirnya diputuskan bahwa harus ada penambahan anggaran untuk pengadaan CCTV dan penerangan jalan umum (PJU) untuk menindaklanjuti isu ramainya aksi kejahatan di jalan dan gelapnya Kota Bandung.

Baca Juga:Buruh Gelar Aksi Demo Hari Ini di Jakarta, Polda Metro Jaya Kerahkan 6.612 PersonelAkibatkan Kemacetan di Jalan Cibedug, Warga dan Sopir Angkot Demo di Chevilly Resort Camp Bogor

“Untuk PJU belasan miliar, kalau tidak salah Rp19 miliar. Kalau CCTV saya tidak ingat. Totalnya lebih dari Rp20 miliar,” lanjutnya.

Ketika disinggung soal adanya dana yang dialirkan yang disebut “dana ketok palu” ke DPRD untuk memuluskan langkah pengesahan pengadaan pada Dishub dalam rancangan APBD Perubahan, Yudi mengaku tidak tahu menahu. Bahkan ketika ditanya adakah rapat susulan dengan eks Sekdishub Khairur Rijal dan Kadishub Dadang Darmawan yang saat ini juga berstatus tersangka, dirinya mengaku tidak ada rapat susulan untuk membahas anggaran tambahan dalam APBD Perubahan.

0 Komentar