Rumah Warga di Desa Cileunyi Kulon Bandung Ambruk, Pemilik Nyaris Tertimpa Bahan Bangunan

JABAR EKSPRES  – Rumah berukuran 4×7 meter di wilayah Kampung Pasar Sore, RT04 RW26, Desa Cileunyi Kulon, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung ambruk dan nyaris menimpa sang pemilik bangunan.

Pemilik rumah, Agung (50), warga kurang mampu dan sebatang kara. Saat rumah yang menjadi tempat berteduhnya itu ambruk, dia tengah menonton siaran televisi.

Beruntung, begitu rumah tersebut ambruk, reruntuhan bangunannya tak menyentuh Agung, sebab tertahan sebentuk lemari baju yang ada di dalam hunian.

“Alhamdulillah saya selamat meski luka lecet karena begitu atap rumah pelapon dan gentingnya ambruk tertahan lemari,” ujar Agung, Kamis (10/8).

Melalui informasi yang berhasil dihimpun Jabar Ekspres, insiden ambruknya rumah milik Agung itu, terjadi pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

Pembongkaran reruntuhan rumah Agung pun dilakukan bersama warga setempat, dibantu aparat Desa Cileunyi Kulon dan pengurus RT RW pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Agung mengakui, ambruknya rumah yang jadi hunian tersebut, bukan karena bencana alam tapi memang konstruk bangunan sudah termakan usia.

“Kejadiannya malam sekitar pukul 19.00 (WIB). Saat rumah saya ambruk itu gak ada angin, cuma sebelum rumah ambruk sempat hujan dan ambruknya rumah saya karena sudah lapuk,” tukasnya.

Tak bisa dijadikan tempat berteduh atau bermalam, kini untuk sementara waktu, Agung diungsikan ke rumah saudaranya.

Disamping itu, Sekdes Cileunyi Kulon, Asep Jamil mengatakan, penanganan sementara terhadap rumah Agung yang ambruk, dengan cara penanggulangan darurat oleh pihak Pemerintah Desa Cileunyi Kulon.

“Anggaran penanggulangan darurat dari Pemdes segera dilakukan, yang penting bisa dihuni lagi oleh Agung,” katanya.

Asep menerangkan, penanggulangan darurat tersebut, dilakukan sambil menunggu bantuan lain melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

Miris, Agung yang tergolong warga kurang mampu dan sehari-harinya pemulung serta sebatang kara, harus merasakan pahit dari rumah panggung miliknya yang jadi satu-satunya hunian berteduh iu ambruk.

“Rumah panggung milik Agung ukuran 4×7 meter ini ambruk beberapa hari lalu. Ambruknya rumah Agung ini, faktornya diduga kuat sudah lapuk,” pungkas Asep. (Bas)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan