Menkes Bertemu Elon Musk, Ajak Kerja Sama Bangun Internet di Puskesmas 3T

JABAR EKSPRES – Menkes Budi G. Sadikin bertemu dengan Elon Musk untuk membahas terkait kemungkinan kerja sama pemerintah Indonesia dan Starlink.

Diketahui bahwa Starlink ini merupakan jaringan satelit yang dimiliki Elon Musk.

Pemerintah Indonesia berencana untuk bekerja sama dengan Starlink dalam membangun akses internet di puskesmas 3T (Tertinngal, Terdepan dan Terluar).

Menkes Budi berkunjung langsung ke Amerika Serikat dan menjelaskan bahwa kunjungan kerjanya tersebut sebagai upaya untuk memastikan layanan kesehatan yang setara dan merata di tanah air.

Keberadaan puskesmas sebagai garda terdepan di setiap daerah untuk membentuk masyarakat yang sehat, sehingga dipastikan infrastruktur yang dimiliki haruslah memadai.

Ternyata dari 10 ribu lebih puskesmas yang ada di tanah air, ada sekitar 2.200 puskesmas dengan 11.100 Puskesmas Pembantu yang belum mempunyai akses internet.

Upaya peningkatan konektivitas internet ini, bisa membuka jalan yang lebih baik untuk layanan kesehatan.

BACA JUGA: Menkes Bertemu Elon Musk Bahas Kerjasama Akses Internet Puskesmas Terpencil di Amerika

Tak hanya itu akses komunikasi antar daerah juga akan lebih mudah sehingga pelaporan dari fasilitas pelayanan kesehatan dapat real time.

Kegiatan peningkatan konektivitas internet ini juga mendukung agenda digitalisasi transformasi kesehatan Indonesia.

“Dengan adanya akses internet, konsultasi layanan kesehatan dapat dilakukan secara online. Peningkatan kemampuan tenaga kesehatan lewat pelatihan jarak jauh juga bisa dilakukan,” ujar Menkes Budi, dikutip dari laman SehatNegeriku.

Perusahaan Spaceflight Swasta SpaceX sebagai developer sebuah jaringan satelit bernama Starlink ini.

Fungsi Starlink adalah untuk menyediakan internet murah ke lokasi terpencil.

BACA JUGA: Pertandingan Elon Musk dan Mark Zuckerberg Kapan? Ini Update Terbarunya

Starlink juga menjadi satelit pertama dan terbesar di dunia dengan konstelasi menggunakan orbit bumi yang rendah untuk menghadirkan internet broadband yang mampu mendukung kegiatan online.

Beberapa negara lainnya seperti Filipina, Rwanda, Mozambik, dan Nigeria sudah memiliki fasilitas layanan kesehatan yang menggunakan Starlink.

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan