JABAR EKSPRES – Nama Rocky Gerung kini tengah menjadi sorotan publik, setelah dirinya mengkritik Presiden Joko Wiodo (Jokowi). Pernyataan Rocky Gerung terhadap Presiden Jokowi dinilai sudah keteralaluan oleh sejumlah pihak termasuk para Relawan Jokowi.
Seperti diketahui bahwa dalam unggahan video, pengamat politik sekaligus akademisi Rocky Gerung mengungkapkan kritiknya terhadap Presiden Jokowi. Bahkan momen tersebut disampaikan pada saat ia tengah mengisi sebuah acara.
Adapun video yang menampilkan Rocky Gerung melempar kritik terhadap Presiden Jokowi diunggah oleh akun Ketua Cyber Indonesia Muannas Alaidid. Lalu, apa kritik yang disampaikan oleh Rocky Gerung sehingga membuat sejumlah pihak bereaksi?
BACA JUGA: Rocky Gerung Dilaporkan ke Bareskrim oleh Relawan Jokowi atas Dugaan Penghinaan Presiden
Dalam sebuah acara yang videonya diunggah oleh Muannas Alaidid tersebut, Rocky Gerung mengatakan bahwa begitu Presiden Jokowi kehilangan kekuasaannya ia akan menjadi rakyat biasa bahkan tidak ada yang peduli kepadanya.
Tidak hanya itu, sang pengamat politik tersebut juga menyinggung soal Ibu Kota Negara atau IKN yang direncanakan oleh pemerintahan Presiden Jokowi.
“Begitu Jokowi kehilangan kekuasaannya dia jadi rakyat biasa, enggak ada yang peduli nanti. Tetapi Jokowi ambisi Jokowi adalah mempertahankan legacy-nya. Dia menawarkan IKN, mondar-mandir ke koalisi, untuk mencari kejelasan nasibnya,” kata Rocky Gerung.
BACA JUGA: Klarifikasi Rocky Gerung yang Dianggap Menghina Jokowi Bajingan Tolol
Pernyataan yang dinilai kasar dan tidak patut diucapkan di ranah publik bahkan menyeret Rocky Gerung ke dalam jalur hukum yakni soal kritikan lainnya. Dalam momen tersebut ia sampaikan dengan menggunakan kata-kata yang dinilai kasar.
“Dia mikirin nasibnya bukan nasib kita, itu ba*****n yang t*l*l, sekaligus ba*****n pengecut. Kalau dia ba*****n pintar, dia mau terima berdebat dengan Jumhur Hidayat. Ajaib, ba*****n tapi pengecut,” katanya, dikutip JabarEkspres.com dalam YouTube Muannas Alaidid pada Selasa, 1 Agustus 2023.
Sontak sejumlah pihak meradang dengan pernyataan yang disampaikan oleh Rocky Gerung terhadap orang nomor satu di Indonesia yang kini masih menjabat, termasuk Relawan Jokowi. Relawan Jokowi yang tergabung dalam Relawan Indonesia Bersatu melaporkan Rocky Gerung ke Polisi.
