Bakal Ada Pelantikan Besar-besaran, Bupati Barat Bilang Begini

JABAR EKSPRES  – Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan memberi sinyal bakal melakukan pelantikan besar-besaran untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Bandung Barat.

Menurutnya, pelantikan ini akan dilaksanakan untuk mengisi kekosongan jabatan eselon II serta jabatan lainnya yang masih kosong.

“Saya targetkan di Agustus mendatang sudah bisa melantik 4 pejabat eselon 2 hasil open bidding maupun pejabat yang promosi, mutasi dan rotasi,” kata Hengky di Ngamprah, Jumat (28/7/2023).

Ia mengatakan, pelantikan akan dilakukan kepada ASN yang mencukupi secara administrasi dan dinyatakan berkompeten selama bekerja sebagai abdi negara. Ia juga memberi catatan, bagi ASN yang mendapat raport jelek akibat pelanggaran disiplin, maka tidak bisa mendapat promosi.

Selain itu, pelantikan terakhir di akhir masa jabatannya tersebut semata-mata demi berjalannya roda pemerintahan. Dirinya tidak ingin ketika jabatannya berakhir, meninggalkan sejumlah jabatan kosong.

“Dengan semua jabatan terisi semua, bakal lebih memudahkan OPD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Apalagi di depan mata sudah harus membahas anggaran perubahan, anggaran murni 2024 dan pekerjaan lainnya. Oleh karena itu, ketika saya melepas jabatan OPD bisa bergerak optimal,” tuturnya.

Khusus mengenai pengisian Jabatan j Tinggi Pratama hasil open bidding, Hengki menyebut pihaknya sudah menyerahkan tiga besar untuk masing-masing jabatan Kepala Dinas Lingkungan Hidup KBB, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman KBB,  Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa KBB, serta  Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu KBB.

“Tiga besar sudah kami serahkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Jadi bukan satu nama tapi tiga nama, baru setelah turun rekomendasi dari KASN akan saya pilih satu nama,” ungkapnya.

Hengki mengatakan, bahwa satu nama pejabat yang akan dilantik bisa saja dipilihnya hanya satu jam sebelum pelantikan.

“Intinya kita ingin (pejabat) yang terbaik. Kita juga tim pansel yang merekomendasikan tiga besar sudah bekerja profesional. Kredibilitas mereka (tim pansel) sudah tidak perlu diragukan,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, peserta seleksi terbuka yang lolos dalam peringkat tiga besar berdasarkan rekapitulasi penilaian seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak, uji kompetensi manajerial dan sosial kultural (tes asesmen) serta uji kompetensi akademik dan bidang (Penyusunan Makalah, Presentasi Makalah dan Wawancara).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan