JABAR EKSPRES – Gula darah menjadi tantangan utama bagi individu yang hidup dengan pradiabetes atau diabetes. Berikut vitamin atau supmelen yang bisa kamu coba untuk penurun gula darah.
Gak cukup menjaga pola makan yang seimbang, terdapat dukungan tambahan yang bisa membantu menurunkan gula darah dengan lebih efektif. Inilah rahasia dari beberapa vitamin dan suplemen penurun gula darah yang bisa menjadi andalan Anda.
Vitamin dan Suplemen yang Efektif Penurun Gula Darah
Baca juga : 7 Rebusan Daun untuk Lawan Tekanan Darah Tinggi
Vitamin B1
Vitamin B1 atau tiamin seringkali terlupakan, padahal perannya sangat penting bagi sistem tubuh. Beberapa penderita diabetes mungkin mengalami kekurangan tiamin, yang dapat menyebabkan berbagai jenis neuropati atau kerusakan saraf. Dengan mengonsumsi suplemen vitamin B1, Anda dapat memperbaiki kekurangan ini dan membantu mengatasi masalah tersebut. Jangan lupa, makanan seperti asparagus, hati sapi, kacang hitam, dan lainnya juga bisa membantu meningkatkan kadar tiamin dalam tubuh.
Vitamin B12
Vitamin B12 juga merupakan senjata ampuh dalam menurunkan gula darah. Kekurangan vitamin B12 dapat menjadi masalah bagi penderita diabetes tipe 2, terutama bagi mereka yang mengikuti pola makan nabati. Suplemen vitamin B12 dapat menjadi solusi bagi Anda yang membutuhkannya, meskipun sumber alami seperti hati sapi, ikan, dan produk susu juga bisa menjadi pilihan yang baik.
Vitamin D
Vitamin D, juga di kenal sebagai vitamin sinar matahari, ternyata memiliki peran besar dalam menurunkan gula darah. Paparan sinar matahari secara teratur dapat membantu tubuh menghasilkan vitamin D, yang kemudian dapat meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan gula darah, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2. Selain berjemur di bawah sinar matahari, Anda bisa mendapatkan vitamin D dari sumber makanan seperti hati sapi, ikan berlemak, kuning telur, dan produk susu.
Magnesium
Mineral magnesium memiliki peran penting dalam mengatur tekanan darah, fungsi otot, irama jantung, dan tentu saja, kadar gula darah. Diet dengan kandungan magnesium yang cukup di kaitkan dengan risiko diabetes yang lebih rendah, menunjukkan bahwa magnesium berperan dalam metabolisme glukosa. Untuk meningkatkan regulasi glikemik, konsumsilah suplemen magnesium oral secara teratur. Jangan lupa, makanan seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian juga mengandung magnesium yang tinggi.
