JABAR EKSPRES – Menjalankan puasa sunah Senin Kamis di bulan Muharam tentu menjadi ibadah yang sangat istimewa. Karena dilaksanakan di salah satu bulan haram, yang juga merupakan bulan yang diistemewakan oleh Allah.
Keutamaan menjalankan puasa Senin Kamis juga akan didapatkan seperti saat melakukannya di bulan lain selain Muharam. Namun bagi yang menjalankannya di bulan Muharam ini, akan mendapatkan pahala yang berlimpah.
Ibadah puasa Senin Kamis hukumnya sunah, sehingga bagi yang tidak bisa melaksanakannya tetap tidak berdosa, hanya saja tidak akan mendapatkan pahalanya. Puasa ini dilakukan pada hari Senin dan Kamis.
Puasa Senin Kamis, merupakan puasa yang diajarkan langsung oleh Rosulullah, karena beliau sering melakukannya semasa hidup. Kehebatan dari ibadah puasa ini adalah, karena pahalanya langsung dari Allah.
Seperti yang disebutkan berikut ini :
“Puasa itu milik-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Dan kebaikan itu akan dilipatgandakan sebanyak 10 kali lipat.” (HR. Bukhari dan Abu Daud).
Dalil lain yang menguatkan ibadah ini adalah sabda Rasulullah SAW :
تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ
“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR Tirmidzi).
Baca juga : Niat Puasa Senin Kamis dan Keutamaannya
Untuk mengetahui apa saja keistimewaan puasa Senin Kamis, berikut uraiannya :
1. Teladan dari Rasulullah SAW
Puasa senin kamis memiliki keistimewaan Rasulullah SAW diketahui rutin melakukan puasa Senin-Kamis semasa hidup.
Dikutip dalam buku ‘Sunah-sunah Kecil Berpahala Besar’ oleh Muhammad Safrodin, puasa Senin-Kamis dapat membantu menjaga kesehatan manusia.
Anjuran untuk berpuasa Senin dan Kamis juga dalam hadits, dari Aisyah RA, beliau mengatakan:
“Rasulullah SAW biasa menaruh pilihan berpuasa pada Senin dan Kamis.” (HR An-Nasa’i).
2. Waktu Dihadapkannya Amalan pada Allah SWT
Nabi Muhammad SAW memberikan contoh berpuasa Senin Kamis pada umatnya. Alasannya salah satunya karena hari Senin dan Kamis amal-amal para hamba akan dilaporkan dan diperiksa oleh Allah.
Baca juga :Sucikan Jiwa dengan Keutamaan Puasa Sunnah Senin Kamis
Hal ini diterangkan dalam hadits Usamah bin Zaid yang berkata,