Fakta Baru Kasus Mutilasi Sleman, Berawal dari Komunitas Tak Wajar di Facebook

Terhadap Komunitas tak wajar yang diungkap Polisi, juga dilakukan penyelidikan dengan melakukan digital forensik terhadap ponsel para pelaku untuk menelusurinya.

“Di HP para pelaku itu ada grup-grup WA, FB dan grup-grup medsos lainnya itu sedang kita dalami,” kata Wadirreskrimum Polda DIY AKBP Tri Panungko.

Polisi bahkan membentuk tim khusus untuk menelusuri percakapan dalam grup-grup tersebut. **

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan