Konflik Memanas: Israel Terperangkap dalam Ancaman Perang Saudara

Meskipun pembahasan ditunda, Netanyahu menegaskan bahwa reformasi tersebut tetap akan disahkan. Menurutnya, reformasi perlu dilakukan untuk mengembalikan keseimbangan yang telah hilang dalam pemerintahan Israel.

Merasa aspirasi mereka tidak didengar, para penentang reformasi tetap melanjutkan protes di jalanan. Sementara itu, pendukung Netanyahu semakin gigih melawan para demonstran.

The Jerusalem Post melaporkan bahwa ketegangan semakin memuncak pada akhir pekan lalu. Di berbagai jalan, demonstran terlihat menyuarakan slogan-slogan pro-demokrasi di balik barikade besi.

Di sisi lain, massa pendukung Netanyahu mengeluarkan slogan-slogan yang memicu emosi, seperti “Pengkhianat!”

Sebuah artikel opini di The Jerusalem Post menyatakan, “Ancaman terhadap ledakan berdarah yang muncul dari pasukan pro-pemerintah semakin nyata dan mendekat. Berdasarkan pengamatan pada Sabtu malam, terlihat bahwa hanya tinggal waktu sampai terjadinya pertumpahan darah di jalanan.”

hingga saat ini konflik di Israel menjadi perbincangan di internet dan sorotan dunia

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan