JABAR EKSPRES- Berikut ini merupakan permainan MPLS inspirasi bagi para panitia MPLS yang seru dan tidak membosankan.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah adalah periode atau kegiatan yang dilakukan di awal tahun ajaran baru atau saat siswa baru masuk ke suatu sekolah.
Tujuan utama dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah adalah untuk membantu siswa baru atau siswa yang pindah sekolah agar dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru dan merasa nyaman di dalamnya.
Selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, biasanya diadakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan siswa baru dengan guru, staf sekolah, teman sekelas, dan fasilitas yang ada di sekolah.
Beberapa kegiatan yang biasanya dilakukan antara lain:
- Orientasi: Siswa baru diperkenalkan dengan aturan, kebijakan, dan tata tertib sekolah. Mereka juga diberikan informasi tentang kegiatan ekstrakurikuler, fasilitas, dan layanan yang tersedia di sekolah
- Ice-breaking: Kegiatan ini dirancang untuk membantu siswa baru dan siswa yang sudah ada saling mengenal dan mempererat hubungan. Misalnya, permainan atau aktivitas kelompok yang mengharuskan siswa bekerja sama dan berinteraksi satu sama lain.
- Pemetaan lingkungan: Siswa diberi tur atau pemaparan mengenai area-area penting di sekolah seperti kelas, perpustakaan, laboratorium, ruang olahraga, ruang makan, dan toilet. Hal ini membantu siswa untuk mengenal dan mengerti letak fasilitas yang ada di sekolah.
- Pelatihan atau workshop: Beberapa sekolah juga menyelenggarakan pelatihan atau workshop terkait keterampilan sosial, pengembangan diri, atau pengenalan mata pelajaran tertentu agar siswa merasa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi tantangan di sekolah
- Perkenalan mentor atau kakak kelas: Siswa baru biasanya diberikan mentor atau kakak kelas yang dapat membantu mereka dalam beradaptasi dan memberikan dukungan sosial selama periode Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Baca juga: 5 Contoh Hukuman MPLS yang Mendidik Tanpa Kekerasan!
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah memiliki peran penting dalam membangun hubungan yang positif antara siswa baru, siswa yang sudah ada, dan staf sekolah.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam masa ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang inklusif, ramah, dan mendukung perkembangan siswa secara sosial dan akademik di sekolah.