JABAR EKSPRES – Pada Minggu sekitar pukul 18.15 WIB, terjadi aksi kejahatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Sebuah gerombolan bermotor datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok dengan menggunakan lima sepeda motor.
Baca Juga: PLN Pulihkan Jaringan Listrik di Desa Tumpeng Pasca Banjir Lahar Dingin
Melansir dari website antaranews, dua orang dari gerombolan tersebut mengacungkan senjata api (senpi) mengancam warga setempat. Salah satu warga, Nining, melaporkan bahwa dua pria tinggi berjaket dan bertopeng meminta keberadaan anaknya. Meskipun Nining menyatakan anaknya sedang tidak ada di rumah, mereka tetap curiga dan menodongkan senpi kepada Nining. Setelah pemilik kontrakan tiba di tempat kejadian, gerombolan tersebut akhirnya pergi.
Anak Nining, Sigit, menyaksikan aksi gerombolan saat menunggu angkutan kota. Dia melihat mereka menggunakan lima sepeda motor dan menggeber-geberkan knalpot sebelum mencoba masuk ke gang. Sigit langsung berlari ke dalam kontrakannya untuk berlindung. Warga lainnya tidak berani melawan karena takut.
Situasi di Kampung Al-Furqon tetap tegang, dengan banyak warga bersembunyi di rumah mereka. Polres Sukabumi dan Polsek Cisolok, bersama unsur TNI, masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari saksi-saksi. Kejadian ini menggarisbawahi pentingnya keamanan dan kewaspadaan masyarakat dalam melindungi lingkungan mereka. Pelaporan aktivitas mencurigakan dan kerjasama dengan pihak kepolisian menjadi langkah penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
Kejadian ini mengingatkan kita akan perlunya respons cepat dan efektif dalam menangani ancaman keamanan masyarakat. Pihak berwenang perlu meningkatkan patroli dan pengawasan di daerah Sukabumi tersebut guna mencegah tindakan kejahatan serupa. Warga juga diimbau untuk melaporkan kegiatan mencurigakan dan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menjaga keamanan di lingkungan sekitar.
Baca Juga: Penyelamatan 855 Jiwa! Operasi SAR Basarnas Kendari
Kita harus bersama-sama mengutamakan keamanan dan ketertiban masyarakat agar warga dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan tenteram. Tindakan preventif dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat merupakan langkah penting dalam mencapai hal tersebut.
