JABAR EKSPRES – Seorang bocah berusia 8 tahun ditemukan meninggal usai dililit dan nyaris ditelah oleh seekor ular piton raksasa berukuran 8 meter, di sebuah rumah kebun di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara.

Bocah 8 tahun bernama Laode Ardin tersebut mengalami peristiwa nahas meninggal dililit ular saat sedang terlelap tidur bersama saudara dan juga neneknya. Laode bahkan nyaris ditelah utuh oleh sang ular jika saja sang nenek tidak terbangun saat tidur.

Menurut penuturan sang Nenek, saat terbangun dia sangat kaget melihat kepala cucunya tersebut sudah masuk kedalam mulut ular piton raksasa disampingnya.

“Gigitan ular itu sudah di kepalanya, mungkin kalau neneknya tidak sadar sudah ditelan anak itu,” jelas Kepala Desa Lapole, Kamarudin.

Sebelum kejadian, tiga orang tersebut tertidur lelap didalam rumah kebunnya, dengan posisi sang cucu berada ditengah dan diapit oleh nenek dan saudaranya.

Sang Nenek yang dalam tidurnya bermaksud memeluk cucunya itu merasa aneh, karena saat disentuh, tubuh cucunya terasa licin sehingga dia membuka mata untuk mencari tahu.

Alangkah kagetnya dia karena ternyata yang di peluknya adalah seekor ular raksasa yang sudah melilit tubuh cucunya, bahkan kepala ular tersebut sudah menggigit dan menelan bagian kepala cucunya.

Melihat pemandangan mengerikan tersebut sang nenek langsung berteriak meminta tolong. Teriakan nenek korban ini kemudian didengar warga bernama La Fery yang kebetulan juga menginap di rumah kebunnya tak jauh dari tempat korban.

“Tetangga mereka di kebun juga ada, jadi sekitar 15 menitan, warga bernama La Fery datang membantu setelah mendengar nenek korban teriak,” tambahnya.

Lalu mereka berusaha menyelamatkan tubuh korban agar tidak ditelah utuh oleh ular tersebut, dengan cara menghalau ular raksasa yang telah menewaskan bocah tersebut.

Informasi terakhir dari Kamarudin, ular tersebut berhasil ditangkap warga dan dibakar ramai-ramai. Sementara Bocah yang meninggal sudah dimakamkan.