JABAR EKSPRES – Asyik bermain air, seorang anak berinisial DM (5) diduga tewas tenggelam saat bermain air di Sungai Dampak, Blok Banjaran Tengah, Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.
Seorang saksi mata, Sahrudin (38), menyampaikan bahwa dirinya telah menemukan tubuh seorang anak perempuan mengapung di sungai saat hendak memancing.
“Saya dari rumah mau mancing, saya liat sekeliling tuh ada anak yang ngambang. Saya liat mah ada satu cewe,” kata Udin, Jumat, 30 Juni 2023.
Melihat hal tersebut, Udin lari menuju pemukiman untuk memberitahu warga sekitar terkait temuan anak yang diduga tewas tenggelam.
“Liat itu ya saya lari manggil warga. Kata ibu orang sini tadinya ada 3 anak-anak, dua laki-laki satunya cewe yang main di sekitar sini. Terus warga manggil kepala dusun disuruh ke sini,” jelasnya.
Dia menemukan korban masih mengenakan busana lengkap dengan sepasang sendal yang ditemukan tidak jauh dari korban.
“Pas saya mancing liat orang sudah terlentang, belum membengkak, masih pake baju sama celana. Infonya anak Banjaran Tengah, kurang tau terperosok atau bagaimana, usianya sekitar 5 tahunan,” ucapnya.
Mengetahui ada tubuh anak yang mengapung di sungai, Udin yang tidak berani mendekat meminta warga untuk mencari keluarga korban.
“Yang evakuasi korban juga bukan saya, tapi keluarganya. Saya gak berani mendekat, sama keluarganya dibawa ke puskesmas terus ke rumah sakit, tapi infonya sudah meninggal,” ucapnya.
Kejadian tersebut pun dibenarkan Kapolsek Talun AKP Suhada, yang ditemui oleh awak media di rumah korban.
“Benar, kami mendapat laporan diduga balita tenggelam. Kami cek TKP dan benar ada kejadian tersebut,” terangnya.
“Berdasarkan informasi dari orang tuanya, korban bersama dua temannya, R dan A, pamit bermain pukul 10.00 WIB. Tidak tahu kemana, kemudian pukul 13.30 WIB ditemukan di Sungai Dampak, Desa Sampiran,” tambahnya.
Disampaikannya, usai dibawa ke RS Medimas, Kota Cirebon, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Korban kemudian langsung dikebumikan di TPU Sirnabaya, Blok Banjaran, Desa Sampiran, Kabupaten Cirebon. *(Mg7)