JABAR EKSPRES – Mendapatkan beasiswa untuk studi di luar negeri adalah peluang yang sangat berharga bagi banyak orang. Namun, sebagian besar program beasiswa luar negeri mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris yang baik. Ada empat jenis tes bahasa Inggris yang umum digunakan dalam tes beasiswa luar negeri yang perlu dipahami oleh calon penerima beasiswa agar dapat mempersiapkan diri dengan efektif dan meningkatkan peluang sukses.
Baca Juga: Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah! untuk Perguruan Tinggi
Pertama, ada Tes TOEFL (Test of English as a Foreign Language). Tes ini sering digunakan dalam tes beasiswa luar negeri dan dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris non-natif dalam konteks akademik. Tes tersebut ada beberapa bagian di antaranya membaca, berbicara, mendengar, dan juga menulis. Beberapa program beasiswa mungkin mensyaratkan skor TOEFL minimum untuk memenuhi persyaratan.
Kedua, ada Tes IELTS (International English Language Testing System). Tes ini juga sering digunakan dalam tes beasiswa luar negeri dan terdiri dari empat bagian, yaitu Listening, Reading, Writing, dan Speaking. IELTS menekankan kemampuan bahasa Inggris dalam konteks akademik dan sosial. Beberapa program beasiswa mungkin mensyaratkan skor IELTS minimum sebagai persyaratan pendaftaran.
Kemudian, ada Tes Cambridge English, seperti Cambridge English: Proficiency (CPE) atau Cambridge English: Advanced (CAE), yang juga dapat digunakan dalam tes beasiswa luar negeri. Tes-tes ini mencakup berbagai tingkat kemampuan bahasa Inggris, mulai dari tingkat lanjutan hingga mahir. Komponen tes mencakup Reading, Writing, Listening, dan Speaking. Beberapa program beasiswa mungkin mengharuskan calon penerima mengikuti tes Cambridge English tertentu sebagai bagian dari proses seleksi.
Baca Juga: Peluncuran Kurikulum Merdeka! Tingkatkan Pendidikan Jawa Timur
Terakhir, ada Tes TOEIC (Test of English for International Communication). Tes ini umumnya digunakan dalam konteks bisnis dan profesional, tetapi beberapa program beasiswa juga dapat meminta tes TOEIC sebagai persyaratan. Tes ini menguji kalian dalam berkomunikasi dalam berbahasa Inggris namun dengan konteks bisnis, dan juga konteks yang setara dengan internasional.
Persiapan yang baik untuk tes ini dapat meningkatkan peluang sukses dalam memperoleh beasiswa yang diinginkan. Penting untuk memahami persyaratan tes bahasa Inggris yang diperlukan oleh program beasiswa yang dituju dan meluangkan waktu untuk berlatih secara intensif. Semakin banyak latihan yang dilakukan, semakin baik kemampuan bahasa Inggris akan menjadi. Jadi, calon penerima beasiswa perlu fokus pada meningkatkan keterampilan dalam membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis dalam bahasa Inggris.