JABAR EKSPRES – Donor darah tidak membuat badan gemuk, meskipun ada anggapan sebaliknya. Ini hanyalah sebuah mitos. Berikut penjelasan lengkapnya.
Setiap tanggal 14 Juni, di peringati sebagai Hari Donor Darah Sedunia yang mengajak masyarakat untuk secara rutin melakukan donor darah.
Menurut Pinnacle Life Science, sebagian orang mungkin merasa lebih lapar setelah melakukan donor darah, dan hal ini adalah hal yang normal.
Baca Juga:Baru Rilis, Ini Perbedaan Infinix Note 30 Pro dan Note 30Segini Biaya Ganti Warna Motor di STNK dan BPKB
Tentu saja, jika asupan makanan meningkat tanpa di imbangi dengan aktivitas fisik, maka peningkatan berat badan bisa saja terjadi.
Namun, secara langsung donor darah tidak memiliki kaitan dengan kegemukan.
Sebaliknya, donor darah justru dapat membakar kalori. Di lansir dari laman Florida Department of Health, peneliti di University of California menemukan bahwa satu pintu darah yang di sumbangkan dapat membakar sekitar 650 kalori.
Meskipun demikian, donor darah bukanlah metode untuk menurunkan berat badan.
Cara sederhana untuk menurunkan berat badan adalah dengan menciptakan defisit kalori, yaitu mengeluarkan lebih banyak kalori daripada yang masuk.
Oleh karena itu, orang biasanya membatasi asupan kalori dan memilih sumber nutrisi yang sehat.
Serta memberikan manfaat bagi manajemen berat badan dan kesehatan mental yang lebih baik.
Meskipun donor darah memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, tidak di sarankan untuk melakukan donor darah terlalu sering.
