Hari Donor Darah Sedunia: PMI Kota Bandung Kedatangan Pria 134 Kali Donorkan Darahnya

JABAR EKSPRES – Setiap tanggal 14 Juni, dunia selalu memperingatinya sebagai ‘Hari Donor Darah Sedunia’. Berkaitan dengan hal itu, PMI Kota Bandung melaksanakan kegiatan donor darah.

Kegiatan donor darah ini dilaksanakan di PMI Kota Bandung, Jalan Aceh. Selain itu, PMI Kota Bandung juga melaksanakan kegiatan tersebut di Crown Plaza dan Miko Mall dengan menggunakan mobile unit.

300 pendonor darah pertama di PMI Kota Bandung akan mendapatkan merchandise berupa souvenir tanaman kokedama dan coklat. Para pendonor pun menyambut hal ini dengan antusias.

BACA JUGA: Peminat Membludak, KSR PMI UIN Bandung akan Rutinkan Kegiatan Donor Darah

Suasana donor darah di PMI Kota Bandung.
Suasana donor darah di PMI Kota Bandung. (Foto: Pemkot Bandung)

“Kami sangat tekejut dengan antusiasme warga Kota Bandung. Sejak pukul 06.00 WIB, mereka sudah mengantre,” kata Dadang Gantina, Wakabid Diklat dan SDM PMI Kota Bandung.

Dia mengungkapkan bahwa setiap harinya PMI Kota Bandung menargetkan 300 labu darah dari kegiatan donor darah. Namun, dalam rangka merayakan Hari Donor Darah Sedunia, pihaknya memperpanjang kegiatan ini hingga 14 jam.

BACA JUGA: Demi Menjaga Kemolekan Kota Bandung, Puluhan Kilometer Kabel Udara Ditertibkan

“Khusus hari ini jadwal donor darah kami perpanjang menjadi 14 jam. Mudah-mudahan bisa memperoleh lebih dari 300 labu darah untuk hari ini,” ucapnya.

PMI Kota Bandung berharap agar masyarakat semakin tahu dengan kegiatan donor darah ini sehingga makin banyak warga Kota Bandung yang ikut melaksanakannya. Dikarenakan setiap satu tetes darah yang disumbangkan, akan menjadi bantuan untuk mereka yang memerlukan.

Salah satu pendonor darah paling antusias adalah Agus Hadikarta. Dia berusia 63 tahun dan telah 134 kali mendonorkan darah.

“Saya rajin donor darah sejak usia 18 tahun. Terhitung sampai saat ini saya sudah 134 kali melakukan donor darah. Banyak sekali manfaat dan keuntungannya. Selain bisa membantu orang lain itu juga salah satu cara saya untuk tetap menjaga kesehatan. Karena setiap yang donor pasti sehat,” ujar Agus Hadikarta. (*)

BACA JUGA: Musim Kemarau 2023, Bandung Raya Dihantui Bencana Hidrometeorologi

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan