Carita Alam terletak di Kertamanah, Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Bandung, Jawa Barat. Carita Alam buka 24 jam.

Fasilitas di Carita Alam cukup lengkap, termasuk area parkir yang luas, kamar bilas, toilet, 8 kolam air panas, foodcourt, ATV, dan flying fox.

Harap dicatat bahwa biaya penggunaan kamar mandi bilas adalah Rp 3 ribu.

Harga tiket masuk Carita Alam dibagi menjadi dua:

Di kawasan Hutan Raya Djuanda Bandung, Anda akan menemukan dua gua bersejarah. Gua pertama adalah Gua Jepang.

Gua ini memiliki empat pintu masuk. Gua Jepang dibangun dengan menggunakan sistem kerja paksa oleh romusha.

Tujuan pembangunan Gua Jepang adalah untuk melindungi diri dari sekutu dan sebagai tempat penyimpanan senjata.

Selain Gua Jepang, Anda juga akan menemukan Gua Belanda di Hutan Raya Djuanda Bandung. Gua Belanda diketahui berusia lebih dari satu abad.

Di dalam Gua Belanda terdapat beberapa lorong yang berfungsi sebagai tempat pengintaian, sel tahanan, dan logistik.

Catatan: Gua Belanda cenderung gelap dan dingin. Disarankan untuk menggunakan pakaian yang tebal dan membawa senter.

Anda dapat menyewa senter dari warga lokal, tetapi harga sewanya dapat bervariasi tergantung pada kemampuan menawar.

Selain gua, Hutan Raya Djuanda Bandung juga memiliki beberapa air terjun (curug).

Curug-curug yang ada di Hutan Raya Djuanda Bandung antara lain Curug Dago, Curug Lalay, dan Curug Maribaya.

Setiap curug memiliki keunikan tersendiri. Misalnya, Curug Maribaya memiliki ketinggian sekitar 30 meter.

Sementara itu, di Curug Lalay, Anda akan menemukan gua tempat kelelawar bersarang.

Hutan Raya Djuanda Bandung terletak di Jalan Pakar Kulon No. 13, Ciburial, Cimenyan, Bandung, Jawa Barat.

Hutan Raya Djuanda Bandung buka mulai pukul 08.00-16.00 WIB.

Fasilitas di Hutan Raya Djuanda Bandung cukup lengkap, termasuk area parkir yang luas, toilet, musala, taman bermain, penginapan, dan jalur lari.

Halaman: 1 2 3 4

3 Wisata Terbaik Bandung yang Hits, Ada yang Lagi Viral!