JABAR EKSPRES – Bob Myers mengumumkan pengunduran dirinya sebagai presiden operasi bola basket dan manajer umum Golden State Warriors yang melasir dari berbagai sumber. Setelah menghabiskan 12 tahun bersama Warriors, Myers telah mencapai prestasi luar biasa dalam membangun tim yang sukses. Dia menjadi manajer umum pada April 2012 dan sejak itu telah mengambil keputusan strategis yang membantu Warriors mencapai puncak kejayaan mereka.
Salah satu keputusan paling penting yang diambil Myers adalah merekrut Steve Kerr sebagai pelatih kepala. Bersama Steve Kerr, Golden State Warriors mengalami pertumbuhan yang luar biasa dan menjadi tim yang dominan dalam sejarah NBA.
Mereka memenangkan empat gelar juara dan mencapai NBA Finals sebanyak enam kali selama masa jabatan Myers. Warriors mencatat rekor kemenangan musim reguler dengan rekor 73-9 pada musim 2015-2016. Keberhasilan tim tidak hanya karena pemain-pemain superstar seperti Stephen Curry dan Kevin Durant, tetapi juga karena keputusan strategis yang diambil oleh Myers dalam membangun tim yang seimbang dan kuat.
Baca Juga: Keberhasilan Miami Heat! di Final Konferensi Timur NBA
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, perubahan tampak tak terhindarkan bagi Golden State Warriors. Inti tim telah menua, dan kebutuhan untuk membangun kembali dan memperbarui skuad menjadi semakin jelas.
Myers bekerja dengan kontrak yang akan berakhir pada musim ini, dan meskipun ada pembicaraan perpanjangan kontrak antara dia dan Warriors, mereka tidak mencapai kesepakatan. Akhirnya, Myers memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
Pengunduran diri Myers menjadi tanda perubahan yang signifikan bagi Warriors. Green, salah satu pemain inti Warriors, dapat menjadi agen bebas jika menolak opsi pemainnya. Thompson, yang juga merupakan pemain penting dalam skuad Warriors, ingin mendapatkan gaji maksimum dalam perpanjangan kontraknya.
Selain itu, Warriors telah mengeluarkan banyak biaya untuk mempertahankan pemain seperti Jordan Poole, yang menandatangani kontrak empat tahun senilai 140 juta dolar pada musim lalu. Keputusan-keputusan finansial ini meninggalkan Warriors dengan potensi beban pajak mewah yang besar, yang akan menjadi tantangan bagi manajer umum baru mereka.