JABAR EKSPRES – Setiap mahasiswa tentunya ingin setiap waktu yang dilakukannya produktif. Ada yang melakukan bimbel, aktif berorganisasi, dan ada juga yang menyiapkan diri untuk menjadi pekerja freelance, part time ataupun magang.
Nah, buat kamu yang bingung antara perbedaan freelance, part time dan magang, ikuti ulasan ini hingga habis.
Freelance
- Mempunyai jam kerja yang fleksibel sehingga pekerjaan tersebut harus selesai pada waktu yang telah ditetapkan.
- Bekerja secara independen karena tidak memiliki atasan.
- Bisa bekerja darimana saja (Work from Anywhere).
- Bayaran disesuaikan dengan proyek dan perjanjian yang telah ditetapkan.
- Cocok untuk mahasiswa yang masih di tahap awal.
BACA JUGA: Keresahan Mahasiwa UIN SGD Bandung Dengan Polisi Tidur, G-nya Bukan Gunung Lagi Tapi Gajlukan
Part Time
- Bekerja 3 hingga 4 jam sehari atau 35 jam dalam seminggu.
- Jam kerja ditentukan oleh perusahaan, biasanya jam kerja berdasarkan
- Bekerja dari kantor (Work from Office).
- Bayaran sesuai dengan kontrak yang telah dilakukan dengan perusahaan.
- Cocok untuk mahasiswa semester akhir dan juga yang telah lulus kuliah.
Magang
- Jam kerja tergantung ketetapan perusahaan, ada yang part time dan ada juga yang full time.
- Memiliki potensi sebagai karyawan tetap.
- Dapat bekerja dari rumah (Work from Home) dan juga dari kantor (Work from Office).
- Bayaran sesuai dengan kontrak yang telah dilakukan dengan perusahaan.
- Cocok untuk mahasiswa semester 4-6. Biasanya difasilitasi oleh kampus.
Demikianlah perbedaan antara freelance, part time dan magang. Semoga pengetahuan para pembaca semakin bertambah setelah mambaca ini. (*)
BACA JUGA: Unsur Halal dan Haram dalam Investasi Asuransi Syariah
BACA JUGA: Cara Mudah Bebas dari Skripsi! Ikuti Jejak Salma Indonesian Idol 2023 Aja!
