JABAR EKPSRES, BANDUNG – Bukalapak sebagai mitra digital platform Kartu Prakerja, fasilitasi kelas-kelas pelatihan yang bekerja sama dengan 73 lembaga, dengan total penyediaan lebih dari 600 pelatihan, yang kini telah melebihi dari 4 juta peserta.
Menurut Head of Virtual Product Bukalapak Nungky Aprilia, program tersebut merupakan keseriusan bukalapak dalam memfasilitasi para penerima kartu prakerja, yang sebelumnya telah dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dalam kemudahan pemberian skema pelatihan kepada para peserta.
“Kami sebagai platform media digital memberikan akses kepada para peserta baik pelatihan daring maupun luring. Yang sebelumnya memang kami bergerak di bagian voucher belajar yang sudah ada sebelum program ini dicanangkan. Dan tahun 2020 kemudian pak Jokowi mencanangkan program ini, yang kemudian kami ikut berpartisipasi” kata Nungky Aprilia, Senin 29 Mei 2023.
Nungky menjelaskan, Hal ini merupakan misi bukalapak, dalam upaya menciptakan kesempatan yang sama bagi masyarakat Indonesia, lewat berbagai produk dan layanannya.
“Melalui teknologi yang kami punya, kami berupaya memberikan akses yang inklusif kepada seluruh lapisan masyarakat dengan latarbelakang yang berbeda. Dari mulai usia, pendidikan yang mampu menaikan kapabilitas diri” jelasnya
Dalam menjalankan program nya bukalapak bekerja sama dengan salah satu LP yaitu kariermu, yang diharapkan kolaborasi ini bisa memberikan dampak kepada masyarakat, dalam pengembangan karier dan usahanya.
“Semoga kerja sama kami bisa terus membuka jalan kepada masyarakat dalam mengembangkan karier dan usaha di berbagai bidangnya” pungkasnya
Hal ini kemudian dirasakan oleh salah satu perwakilan alumni prakerja, Ditto. Menurutnya, kelas pelatihan yang disediakan oleh bukalapak bersama kariermu, kini bisa menaikan pengetahuan bahkan membantu perekonomian keluarganya.
“Saat saya mengikuti pelatihan, ternyata di dalamnya banyak hack yang sebelumnya tidak saya ketahui. Sehingga harapan saya kedepan, semoga hal ini bisa menaikan karier saya” ujarnya.
“Selain itu juga saya sempat mengikuti pelatihan membuat iklan di facebook dan instagram, hal ini saya pilih karena istri saya dirumah mempunyai bisnis katering. Dan lewat pelatihan ini sekarang saya bisa menaikan omzet sekitar 25 persen dari sebelumnya” tambahnya.