JABAR EKSPRES – Pada kuartal kedua Game 3 final NBA Konferensi Barat antara Los Angeles Lakers dan Denver Nuggets, terjadi insiden aneh yang melibatkan LeBron James dan wasit Scott Foster. Insiden ini membuat Foster berdarah dan Lakers mengeluh tentang adanya kehilangan bola.
Beberapa menit menjelang akhir paruh pertama, Jamal Murray mencetak layup untuk mencapai 30 poin dalam waktu 24 menit yang menakjubkan bagi guard Nuggets tersebut. Lakers tidak membuang waktu untuk mengeluarkan bola dari keranjang, dan Austin Reaves mencoba mengincar kesalahan Nuggets dalam transisi pertahanan. Namun, umpan keluarannya tidak sampai ke sasaran yang dituju, salah satunya karena LeBron James bertabrakan dengan Foster di dekat sisi lapangan.
Baca Juga: Seru Parah! Peringkat Seri Playoff NBA 2022-23
Ketika LeBron James berputar untuk berlari, ia langsung menabrak Foster yang tidak sepertinya tidak mengantisipasi gerakan tersebut. Akibatnya, LeBron James terhuyung dan tidak bisa mengejar umpan Reaves, yang akhirnya melambung ke seberang lapangan dan keluar dari batas lapangan.
Lakers mungkin akan memiliki alasan yang lebih kuat jika umpan Reaves sudah berada di udara, tetapi tidak ada keraguan bahwa benturan tersebut mempengaruhi hasil permainan. Sayangnya, bagi Lakers, wasit dianggap bagian dari lapangan, dan kontak tersebut terjadi secara kebetulan sehingga tidak ada panggilan yang dapat dibuat.
Sementara Los Angeles Lakers kehilangan bola, Foster mengalami luka. Wasit veteran tersebut akhirnya mendapatkan luka di bibirnya, dan pertandingan NBA harus dihentikan untuk memberi kesempatan pada waktu istirahat resmi agar luka tidak berdarah lagi.
Baca Juga: Pelatih Kepala Phoenix Suns, Monty Williams Berpisah! Setelah Kegagalan Playoff
Selama pertandingan playoff, terdapat wasit pengganti di setiap pertandingan sebagai langkah pencegahan jika terjadi cedera serius, tetapi Foster untungnya dapat melanjutkan tugasnya sebagai wasit.
Insiden ini mungkin tidak akan memiliki dampak besar dalam skema keseluruhan pertandingan ini, dan tentu saja tidak dalam seri ini. Namun, kejadian ini akan diingat sebagai salah satu peristiwa aneh dalam babak playoff.