JABAR EKSPRES – Gunungan sampah menghiasi halaman Gedung A Kantor Pemda Bandung Barat. Pemandangan tak mengenakan itu, membuat masyarakat merasa jijik.
Ironisnya, gunungan sampah yang berasal dari sejumlah kantor dinas yang berada di gedung A tersebut terjadi sejak dua pekan terakhir.
Seorang pedagang di lokasi, Ibah (63) menuturkan, sejak dua bulan terakhir petugas tak pernah mengangkut dan membersihkan sampah, padahal lokasi itu jalan utama menuju masuk gedung.
Baca Juga: Maknai Harkitnas, Hengky Kurniawan: Penting untuk Generasi Pemuda!
“Dari bulan puasa sudah numpuk, paling sampah diambil dalam kondisi yang sudah terbungkus oleh plastik,” katanya kepada wartawan, Sabtu 20 Mei 2023.
Ibah menerangkan sampah tersebut biasanya rutin diangkut tiap sepekan sekali. Namun sejak tiga pekan terakhir, tak ada petugas yang mengangkut konsisten sehingga penumpukan makin banyak.
“Sedih juga sih ini kan perkantoran pemerintah. Merusak pemandangan dan bau menyengat,” tambahnya.
Sementara itu, Kristianto Delimahera (24) salah seorang warga yang datang ke gedung A sangat menyayangkan banyaknya tumpukan sampah yang dibiarkan menggunung.
Selain meluber ke bibir jalan utama gedung A dan menimbulkan bau yang tidak sedap, tumpukan sampah juga terlihat di bagian halaman yang tertutupi oleh alang-alang.
“Kalau terlihat seperti ini jadi ga nyaman,” imbuhnya.
Asep warga lainnya, berharap kompleks perkantoran Pemda Bandung Barat menyediakan TPS khusus untuk menampung sampah. Selama ini sampah-sampah di Dinas di simpan saja di jalan atau taman.
“Harusnya Pemda punya TPS buat simpan sementara sampah. Di sini kan gak ada. Jadi numpuk dan berserakan di jalan atau taman,” papar Asep.
Asep yang bertugas sebagai juru parkir di kantor Pemda Bandung Barat kerap harus turun tangan untuk membakar dan mencabuti rumput liar. Pasalnya, sampah itu sudah menggunung dan mengeluarkan bau busuk.
“Karena sering telat diangkut. Saya suka bakar sendiri. Kalau gak gitu, baunya gak tahan,” tandasnya. (Mg5)
