JABAR EKSPRES –Baru-baru ini isu soal Persaudaraan Alumni (PA) 212 meminta Pemerintah Indonesia untuk menolak kedatangan Coldplay yang berencana akan menggelar konser di pada 15 November 2023 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta lantaran disebut-sebut band legendaris tersebut mendukung LGBT mencuat di Twitter.
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengungkapkan bahwa pihaknya menolak kehadiran Coldplay yang akan menggelar konser di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada 15 November 2023 mendatang terkait dukungan band asal London, Inggris itu terhadap LGBT.
Sontak netizen pun membanjiri unggahan tersebut dengan beragam komentar terkait penolakan PA 212 terhadap konser Coldplay.
Baca Juga:Termasuk Coldplay Concert di Jakarta, Kepolisian Pastikan Tak Hentikan Kegiatan Masyarakat Jelang Pemilu 2024Heboh Bacaleg Golkar Bakal Bagikan Coldplay Ticket Konser Gratis, Netizen: Yellow from Coldplay, Yellow for Golkar!
“Tolong calon presiden yang pake dukungan 212 diatur biar ga demo, kalau sampe bener gagal konser di Indonesia, bikin suaramu turun di pencapresan nanti loh,” kata akun Twitter @G***.
“Siapapun capres yang didukung gerombolan ini engga akan gue coblos,” ujar A***.
“Astaga drama baru apalagi ini,” ucap N****.
Sebelumnya, pihak promotor mengumumkan secara resmi bahwa konser Coldplay di Jakarta akan digelar pada tanggal 15 November 2023.
