BP2MI Lepas Ratusan Mahasiswa dan Alumni STTB ke Jepang!

JABAR EKSPRES, BANDUNG – Sebanyak 118 mahasiswa dan alumni dari Sekolah Tinggi Teknologi Bandung (STTB) dilepas Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) untuk bekerja di Negara Jepang.

Kepala BP2MI, Benny Ramdhani mengatakan, ratusan mahasiswa dan alumni tersebut bekerja di Jepang melalui skema Specified Skilled Workers atau SSW.

“Ini sebagai bentuk kerja sama pertama kali dalam sejarah. Kita lepas para alumni dari perguruan tinggi untuk bekerja sebagai PMI (Pekerja Migran Indonesia) di Jepang,” ungkapnya di STTB, Kota Bandung, Jum’at (12/6).

Benny menjelaskan, peluang kerja di luar negeri dinilai sangat besar dan terbuka lebar.

Sehingga, Benny meminta kepada anak muda khusunya yang sedang mencari pekerjaan, dapat merubah mindset agar bekerja di luar negeri.

Baca juga: Divonis 17 Tahun Penjara dan Denda Rp2 Miliar, AKBP Dody: Keadilan Pasti Ada!

“Jadi, jangan menganggap menjadi PMI itu sebagai pekerja rendahan atau selalu orang-orang yang dikelompokkan dan selama ini membuat masalah. itu enggak,” ujar Benny.

“Mereka ini, pejuang keluarga. Orang-orang hebat yang berani meninggalkan tanah, air kampung halaman, dan orang-orang tercinta,” ucapnya.

Selain itu, Benny mengungkapkan, para PMI menjadi penyumbang kedua terbesar devisa setelah sektor migas di Indonesia. Sebesar Rp159,6 triliun setiap tahunnya.

“Mereka telah berhasil menjadi penyumbang Devisa sebesar Rp159,6 triliun setiap tahunnya, terbesar kedua setelah sektor migas,” ujarnya.

Maka dengan adanya hal itu, Benny berpesan kepada para PMI bekerja di luar negri dapat dijadikan sebagai pengalaman dan pembelajaran yang bisa diambil.

“Pesan saya, tidak hanya bagaimana bekerja di negara yang memberikan kita perlindungan dan gaji tinggi, tapi pertimbangkan juga bagaimana transfer obsnolage,” ujarnya.

“Ini negara maju, punya teknologi yang sangat luar biasa. Jadi, ambil itu. kemudian, bawa ke dalam negeri untuk membangun tanah air kita,” pungkasnya. (San)

Baca juga: Telkomsel Wilayah Jabar Ajak Pelanggan Upgrade ke Layanan 4G/LTE Untuk Konektivitas Digital Terkini

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan