JABAR EKSPRES – Ransomware adalah jenis malware atau program jahat yang dirancang untuk mengunci akses ke file atau sistem komputer kalian. Setelah terinfeksi, kalian akan diberitahu bahwa komputer atau file kalian telah dienkripsi atau dikunci dan kalianpun akan diminta untuk membayar sejumlah uang untuk mendapatkan akses kembali. Biasanya, pembayaran dilakukan dengan menggunakan mata uang kripto seperti Bitcoin.
Ransomware biasanya menyebar melalui email phishing, drive-by download, atau exploit kit. Email phishing terjadi ketika kalian menerima email yang terlihat asli dan meyakinkan, tetapi sebenarnya adalah upaya untuk mengirimkan ransomware ke komputer kalian.
Baca Juga: Hati-hati Meledak! Tips Mengisi Daya Baterai Smartphone dengan Benar
Drive-by download terjadi ketika kalian mengunjungi situs web yang terinfeksi dan otomatis men-download ransomware ke komputer kalian. Exploit kit, di sisi lain, adalah kelompok software yang dirancang untuk mengeksploitasi kelemahan dalam sistem operasi atau perangkat lunak kalian untuk menginstal ransomware.
Ketika ransomware mengenkripsi atau mengunci file, kalian mungkin tidak dapat membuka atau mengedit file tersebut tanpa kunci enkripsi yang tepat. Jika kalian mencoba membuka file yang terinfeksi, kalian akan melihat pesan yang meminta kalian untuk membayar sejumlah uang untuk mendapatkan kembali akses ke file tersebut. Pembayaran ini biasanya dilakukan dengan menggunakan mata uang kripto karena lebih sulit untuk dilacak dan dilacak kembali.
Menghadapi serangan ransomware, ada beberapa tindakan yang bisa kalian lakukan. Pertama, jangan pernah membayar uang tebusan karena ini hanya akan mendorong penjahat cyber untuk terus melakukan aksi kejahatan.
Baca Juga: Tips Hemat Baterai Smartphone! untuk Umur Baterai
Kedua, pastikan kalian memiliki salinan cadangan file yang terpisah dari komputer kalian. Ini memastikan bahwa tidak akan kehilangan semua data jika kalian terinfeksi ransomware. Ketiga, perbarui perangkat lunak dan sistem operasi secara teratur dan pastikan menggunakan perangkat lunak anti-malware yang up-to-date.
Itulah penjelasan singkat tentang ransomware dan bagaimana menghadapinya. Jangan lupa untuk selalu waspada terhadap ancaman keamanan siber dan selalu melindungi perangkat lunak dan sistem kalian dengan pembaruan terbaru serta aplikasi keamanan yang memadai.