Jabar Ekspres – Sebuah rumah dan kontrakan di Jalan Sangkuriang RT 05/RW 13, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong tertimbun longsor, Rabu (26/4) petang. Selain menyebabkan satu orang tewas, kejadian itu juga sempat menembun satu korban yang sedang mengaji.
Ia adalah Ritayana. Pemilik rumah yang dikontrak oleh korban Heri. Rumah Ritayana berada di samping kontrakan yang ditinggali Heri. Korban tewas dalam kejadian itu. Beruntung Ritayana masih selamat meski sempat tertimbun dalam kejadian tersebut.
Ritayana menceritakan, sore itu ia sedang mengaji di salah satu sudut rumahnya. Ia tak mengira jika hari itu bakal terjadi longsor dan menimpa rumahnya.
“Saya sedang ngaji pakai handphone,” katanya kepada Jabar Ekspres.
BACA JUGA: Kemenkes Minta Agar Protokol Kesehatan Covid-19 Diaktifkan Lagi
Ritayana menambahkan, dalam kejadian itu ia sampai tertimbun puing – puing rumah dan material longsoran.
“Hampir se-leher,” terangnya.
Seketika itu juga ia berteriak minta pertolongan. Beruntung suaminya yang saat itu ada di sudut rumah lain mendengar dan sigap menolong korban. Tidak lama kemudian warga sekitar juga berdatangan dan membantu mengevakuasi korban. Iapun masih selamat dalam kejadian tersebut.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Hadiri Sarasehan Bareng 4.000 PPA POB di Waduk Darma
Saat ini, Kamis (27/4), warga dan sejumlah petugas sedang kerja bakti membersihkan puing – puing. Tanah tanah dibersihkan, termasuk mengamankan sejumlah barang berharga korban.
Nampak rumah Sudrajat rusak hampir setengah bangunan. Sementara kontrakan yang ditinggali Heri masih tertimbun tanah.
Posisi rumah dan kontrakan itu memang berada di bantaran sungai. Posisinya juga di tebing dengan ketinggian yang curam. (mg3)