JABAREKSPRES – Oknum TNI yang viral usai menendang ibu-ibu yang membawa anaknya di Jalan Raya Jatiwarna, Bekasi akhirnya meminta maaf.
Permintaan maaf oknum TNI diunggah dalam sebuah video yang beredar. Namun dalam video permintaan maaf tersebut, netizen salah fokus pada atap rumah korban yang rusak hingga hampir
roboh. Mereka juga meninggalkan komentar mendesak pelaku untuk memperbaiki atap rumah korban sebagai permintaan maaf. Terungkap setelah beredar di media sosial, anggota Praka TNI
diketahui bernama Arya Nobel Gideo alias ANG. Sementara korban bernama Sri Dewi Kemuning (21). ANG dan komandannya tiba di rumah korban untuk meminta maaf, yang diunggah akun
Instagram @militer.udara pada Selasa, 25 April 2023. Praka ANG dan komandannya berdiri berdampingan di depan rumah korban dan meminta maaf kepada Sri Dewi dan ayahnya.
Pada saat yang sama, ada akun lain yang meminta TNI untuk secara terbuka menunjukkan bahwa benar pelakunya telah dijatuhi sanksi.
Diketahui pimpinan Kopasgat Divisi Pertahanan Udara (Denhanud) 471 Pasgat TNI AU, Letkol Pas Bagus Ajar Pamungkas dan pelaku penendang ANG tiba di Sri Dewi pada Selasa 25 April 2023
untuk meminta maaf atas peristiwa sebelumnya. “Sesuai arahan pimpinan TNI AU, kejadian ini dilanjutkan dengan permintaan maaf kepada korban. Anggota yang terkena dampak juga
diberikan sanksi berat oleh atasannya,” kata Kepala Badan Intelijen TNI AU tersebut. (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, Selasa 25 April 2023. Gilang menuturkan, kejadian
berawal saat anggota Denhanud 471 Pasgat Praka ANG yang mengendarai sepeda motor usai keluar dari pos jaga, datang di belakang sepeda motor yang dikemudikan Sri Dewi Kemuning.
Saat sampai di pertigaan Jalan Raya Hankam, Jatiwarna, Bekasi, sepeda motor di depannya tiba-tiba direm sehingga Praka ANG tidak sengaja menabrak sepeda motor di depannya. Kejadian
tersebut menimbulkan pertengkaran antara Praka ANG dan Sri Dewi Kemuning yang mengakibatkan Praka ANG menendang Sri Dewi Kemuning di bagian samping sepeda motor.