OTT Wali Kota Bandung, Guru Besar UPI Sarankan Dahulukan Layanan Publik dari pada Status Pengganti

BANDUNG, JABAR EKSPRES – Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof. Cecep Darmawan turut merespon adanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. Ia menyarankan untuk mendahulukan operasional layanan publik dari pada status pengganti pimpinan.

Prof. Cecep Darmawan menguraikan, untuk Kota Bandung adanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu memang menjadi masalah terhadap roda pemerintahan. Karena Kota Bandung juga sudah tidak memiliki wakil walikota. “Tentu jadi masalah karena tidak ada wakil, tapi masih ada Sekda,” jelasnya kepada Jabar Ekspres.

Menurut Guru Besar UPI tersebut, saat ini kejelasan status Wali Kota Bandung terkait OTT itu juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari KPK. Tetapi sejumlah kegiatan mendesak yang ada di Kota Bandung tetap harus menjadi perhatian. “Terutama soal layanan publik. Tidak boleh terlambat. Jadi harus segera ada yang mengendalikan,” cetusnya.

Jika merujuk pada Undang – Undang No 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah pasal 65 ayat 5, apabila kepala daerah sedang menjalani masa tahanan atau berhalangan sementara dan tidak ada wakil kepala daerah maka sekretaris daerah melaksanakan tugas sehari – hari kepala daerah. “Sekda bisa melaksanakan tugas sehari hari dari Wali Kota Bandung. Tinggal menunggu SK,” jelasnya.

Prof. Cecep Darmawan juga berpesan layanan publik untuk masyarakat Kota Bandung perlu menjadi hal yang prioritas. Sehingga hal tersebut perlu di dahulukan. “Prinsipnya dahulukan layanan publik dari pada status,” tegasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Yana Mulyana terjaring Operasi Tangkap Tangan atau OTT yang dilakukan oleh KPK pada Jumat, 14 April 2023 malam setelah terindikasi melakukan tindak pidana korupsi terkait pengadaan CCTV dan pelayanan internet untuk program Bandung Smart City.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Bagian Pemberitaan, Ali Fikri lewat keterangan tertulisnya. Ia mengatakan beberapa orang yang terjaring OTT KPK adalah Wali Kota Bandung.

“Beberapa orang yang ditangkap di antaranya, benar Wali Kota Bandung,” Kata Ali, Sabtu, 15 April 2023. (mg3)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan