JABAR EKSPRES – Hacker Bjorka kini jadi trending topik di twitter karena kemunculannya membobol data NIK 19 juta anggota BPJS. Namun kemunculannya tidak terlalu menghebohkan warganet.
Jadi data itu ada sekitar 19 juta lebih dan isinya dari nomor induk kependudukan (NIK), nama, email, nomor ponsel, alamat, tanggal lahir, jenis kelamin, pekerjaan, dan tempat kerja gitu lah.
Bjorka ngasih gratisan 100 ribu data dari Aceh buat jadi sampel. Ada yang bilang data yang dibagiin sama Bjorka itu ada yang cocok antara nomor ponsel sama nama, tapi ada juga yang nggak cocok.
Tapi, kagetnya kemunculan Bjorka nggak terlalu heboh kayak dulu lagi, warganet sekarang mending pengen Bjorka bocorin data para pejabat yang lagi heboh dikit karena kekayaannya yang nggak wajar itu.
Melansir dari berbagai sumber ada yang minta Bjorka buka-bukaan soal data ASN Pajak, ada juga yang ngajak tantang Bjorka buat bocorin data para pejabat korup. Ya, emang kegerahan warganet ini masuk akal sih, karena lagi rame banget kan dibahas soal kekayaan para pejabat yang nggak sesuai sama gaji mereka.
Nah, baru-baru ini lagi heboh nih tentang kekayaan para pejabat di Indonesia yang gak sesuai sama gaji atau penghasilannya. Salah satu pejabat Ditjen Pajak yang namanya Rafael Alun Trisambodo bahkan diklaim lebih kaya dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
Selain Rafael, ada juga Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto dan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono yang disorot karena pamer kekayaan di media sosial.
Banyak netizen yang kesal dan minta ada Bjorka bisa bantu mengungkap harta haram para pejabat itu. Tapi kok Bjorkaa malah sibuk sendiri ya?
Mengutip dari beritasatu.com netizen pada asik nguliti dan ngawal harta pejabat-pejabat yang hidupnya mewah-mewah gitu. Ada juga yang bilang, “Gak laku dagangan Bjorka. Netizen lebih asik menguliti serta mengawal harta para pejabat yang hidupnya Hedon & Glamour”
Atau akun @htshudc yang menyebut, “Nimbrung ae si bjorka ini..pdahal lagi pada sibuk bongkar2 harta para pejabat malah nimbrung”.
