BANDUNG – Permasalahan sampah di Kota Bandung seakan tak pernah selesai. Disamping banyaknya limbah yang dihasilkan setiap hari, pengelolaan pun dirasa belum ada solusi tepat.
Wahana Lingkungan Hidup Jawa Barat (Walhi Jabar), Meicky W. Paendong mengatakan, dirinya menyayangkan pihak Pemerintah Kota Bandung dalam membuat inovasi pengelolaan sampah dengan teknologi RDF.
“Teknologi RDF sebagai satu solusi pengelolaan sampah yang baik itu, kami tidak sepakat, menyayangkan dan kecewa sekali,” kata Meicky melalui seluler, Minggu 26 Februari 2023.
Diketahui, teknologi RDF merupakan pengolahan sampah anorganik melalui proses homogenizers menjadi ukuran yang lebih kecil atau dibentuk menjadi pelet.
Hasil dari pengelolaan sampah di Kota Bandung menggunakan teknologi RDF itu, bisa juga dimanfaatkan sebagai sumber energi terbarukan dalam proses pembakaran recovaring batu bara untuk pembangkit tenaga listrik.
Melalui informasi yang berhasil dihimpun Jabar Ekspres, teknologi RDF yang diluncurkan Pemerintah Kota Bandung itu, berlokasi di Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), Cicukang Holis. Adapun kemampuan alat tersebut, diklaim mampu mengolah limbah mencapai 10 ton sampah residu dan sampah kering per harinya.
“Kami anggap itu sebagai solusi palsu, karena seharusnya Pemerintah Kota Bandung juga berfikir dampak dari pembakaran RDF,” ujar Meicky.
“Soalnya tetap, ketika sampah dibakar itu melepaskan polutan-polutan yang mencemarkan udara,” lanjutnya.
Meicky menilai, nantinya selain dapat menambah polusi udara, dengan pengolahan sampah teknologi RDF di Kota Bandung bisa membuat upaya pengurangan limbah tidak berjalan di masyarakat.
“Nantinya persepsi publik bisa kembali, berfikir bahwa tidak masalah memproduksi sampah, karena merasa nantinya bisa diolah jadi bahan bakar. Misalnya begitu,” ucapnya.
Meicky menegaskan, dalam sistem pengelolaan sampah, Pemkot Bandung seharusnya mengkaji secara komperhensif, supaya tidak hanya fokus di satu aspek saja.
“Kami berpandangan tekonologi RDF itu sebagai solusi palsu dari upaya pengelolaan sampah,” tukasnya.
Sementara itu, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana sempat memaparkan, teknologi RDF di TPST Cicukang Holis dapat memaksimalkan upaya penurunan jumlah sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat.