“Program ini produk kolaborasi bank bjb dengan Pemprov Jabar dan diinisiasi oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Ini kredit berbasis pada rumah ibadah dengan nilai Rp5 juta per orang dalam sistem kelompok,” kata Yuddy.
Yuddy berharap bjb Mesra mampu mengurangi angka pengangguran dan sebaliknya mampu meningkatkan perekonomian yang selaras dengan keimanan dan berbasis rumah ibadah.
Gelaran ‘bjb Mesrakan Medan’ menjadi puncak dari rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya di Kota Medan terkait penyaluran permodalan UMKM, meliputi promosi dan sosialisasi ‘bjb Pesatkan UMKM’ di radio, workshop bjb Pesatkan UMKM di Medan, hingga ajang sosialisasi dan pencarian potensi.
Dimulainya program penyaluran kredit bjb Mesra di Sumatera Utara adalah bagian dari komitmen perusahaan memajukan ekonomi masyarakat. Sejauh ini, kredit bjb Mesra telah disalurkan di empat provinsi, yakni Jabar, Bali, Banten dan DKI Jakarta. Acara ini sekaligus sebagai penanda dimulainya penyaluran bjb Kredit Mesra bagi para pelaku UMKM di Kota Medan.
Tri Suwartono (warga Bogor) mengaku sejak 2004 berjualan mie ayam, usahanya surut bahkan ambruk, terlebih saat COVID-19 melanda. Dia bersyukur dikenalkan dengan program Kredit bjb Mesra dari bank bjb Cabang Cibinong dan membantunya dari sisi permodalan.
“Saya salah satunya yang ikut mendapatkan program ini. Kebetulan, kami tidak hanya mendapatkan bantuan permodalan, tetapi juga mendapatkan pelatihan-pelatihan dalam berusaha, termasuk dalam pengelolaan keuangan untuk kembali bangkit,” kata Tri.
Sebagai informasi, penerima manfaat kredit bjb Mesra telah tersebar di 13 kota dan 21 kabupaten se-Indonesia. Sejak 2018 hingga saat ini, bank bjb total telah menyalurkan Rp52,5 Milyar kredit kepada belasan ribu penerima manfaat. (*)
