Jabarekspres – Pada kegiatan Musrembang yang dilaksanakan Kecamatan Cimahi Utara terungkap penanganan sampah menjadi usulan pada acara Focus Group Discussion (PGD) Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024.
Camat Cimahi Utara Taryadi Ahmad Taufik mengatakan, penangan sampah di wilayah Cimahi utara harus ditemukan solusinya.
Salah satu, cara untuk mengelola sampah dengan baik adalah dengan sinergi bersama seluruh masyarakat dan stekeholder terkait.
‘’Masyarakat harus diajak untuk meningkatkan gotong royong melalui kegiatan padat karya yang dapat memberikan manfaat bersama,’’ kata Taryadi dalam keterangannya,’’ Kamis, (26/1).
Selanjutnya untuk penanganan sampah harus dikelola dengan baik oleh warga dengan cara dilakukan pemilahan di tingkat rumah tangga.
Sebagai dukungan untuk ini, pihaknya akan mengusulkan pengadaan tempat sampah bagi seluruh warga yang ada di Kecamatan Cimahi Utara.
‘’Kita akan bagikan tong sampah ke setiap rumah khususnya di kecamatan Cimahi Utara dan mudah-mudahan segera terleasisasi,’’ ujarnya.
Taryadi berkeinginan, wilayahnya harus bisa melakukan pengelolaan sampah secara mandiri. Dengan begitu, permasalahan sampah tidak menjadi bebean Pemkot Cimahi.
Untuk melakukan ini, di wilayah Cimahi Utara ada beberapa tempat yang bisa digunakan tempat pengelolaan sampah dengan sistem terpadu.
‘’ Untuk tempatnya bisa kelurahan Citerep, Cibabat, Cipageran atau Pasirkaliki,’’ ujar dia.
Kendati begitu, untuk lokasi lahan yang akan dijadikan tempat pengelolaan sampah harus dibebaskan. Sebab, lahan tersebut bukan milik Pemkot. Sehingga harus ada biaya untuk pembebasan lahan.
Taryadi mengaku, usulann ini sudah lama di sampaikan, namun sampai saat ini belum terealisasi karena keterbatasan anggaran.
Pihaknya juga meminta dukungan dari anggota DPRD Kota Cimahi agar usulan yang disampaikan pada Musrembang lalu bisa terealisasi.
‘’Kami mohon dukungannya agar permasalahan sampah yang ada di Kecamatan Cimahi Utara bisa terselesaikan dan terkelola dengan baik,’’ pungkas Taryadi. (mg2/yan).