BANDUNG – Saksi mata kebakaran Rumah Makan Ampera di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung sebut api bermula dari area dapur.
Salah seorang karyawan yakni customer service Rumah Makan Ampera, Nandar (33) mengatakan, api menjalar cepat karena sebagian besar bangunan berbahan kayu.
“Denger pas awal itu di dapur wajan memercikan api dan kena bilik. Sempet disiram air cuman jadi merembet cepat ke bagian langit-langit bangunan,” kata Nandar kepada Jabar Ekspres di lokasi, Kamis (12/1).
“Saya lihat juga api sudah membesar dan semua pada panik, langsung lari keluar,” lanjutnya.
Nandar mengungkapkan, posisinya ketika api mulai membesar itu sedang melayani pengunjung yang ingin membungkus makanan pesanannya.
“Pengunjung lagi banyak, penuhlah di sini karena jam makan siang. Pas api membesar terus pada teriak dan semua panik lari keluar,” ungkapnya.
Nandar menyampaikan, api yang membesar itu sempat nyaris menjalar ke bangunan lain di sebelah Barat, yakni Rumah Makan KQ5.
“Cuman untungnya enggak sampai merembet besar, cuman pinggirnya aja yang kena, keburu dipadamkan pemadam kebakaran,” ucapnya.
Tiga Unit Motor jadi Korban Kebakaran Rumah Makan Ampera
Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, peristiwa kebakaran Rumah Makan Ampera itu terjadi sekira pukul 12.30 WIB.
Dijelaskan Nandar, akibat kebakaran tersebut, selain bangunan habis terbakar, sedikitnya tiga unit motor dan satu sepeda milik karyawan Rumah Makan Ampera turut dilahap si jago merah.
“Alhamdulillahnya enggak ada korban, karena semua langsung pada lari keluar rumah makan selametin diri,” tukasnya.
Sementara itu, Kapolsek Rancasari, Kompol Oesman Imam menuturkan, terkait penyebab pasti kebakaran belum bisa diidentifikasi, sebab pihak kepolisian masih perlu melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Kita lagi nunggu dulu tim Inafis, nanti untuk mengetahui penyebab dari kebakaran kita olah TKP,” tuturnya.
Oesman memaparkan, pihaknya juga akan memanggil karyawan-karyawan rumah makan Ampera serta manajemen, untuk dimintai keterangan terkait peristiwa yang terjadi.
Mengenai dampak dari kebakaran itu, sementara ini diinformasikan Kapolsek tidak ada korban luka-luka maupun meninggal dunia.
