Jabarekspres.com – Usai tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1/10/2022. Kompetisi sepakbola BRI Liga 1 musim 2022 kembali digelar karena sempat dihentikan.
Kembalinya penyelengaraan kompetensi sepak bola BRI Liga 1 musim 2022 sudah dimulai sejak 5/1/2022 yang sudah mendapat dukungan dari Polri.
Polri memberi dukungan penuh dalam segi pengamanan maksimal selama Liga 1 berlangsung.
Jaminan keamanan tersebut di tegaskan langsung oleh Jendral Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri menyampaikan saat konferensi pers bersama Menko Polhukam Mahfud MD serta Menpora RI Zainudin Amali di kantor Polhukam, Jakarta. Pada senin 5/12/2022.
Kapolri Jendal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Polri sudah mengeluarkan Perpol Nomor 10 tahun 2022 tentang Pengamanan Dalam Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.
“menambahkan dari apa yang sudah disampaikan oleh bapak Menko Polhukam dan Bapak Menpora, Polri sejak awal sudah mendukung kompetensi khususnya pada sepak bola Indonesia.” Ungkap Kapolri yang dilansir dari Disway.
“Terkait dengan peristiwa yang terjadi di kanjuruhan pada waktu silam. Ada perintah dari bapak presiden untuk melakukan evaluasi secara tuntas baik dari segi sistem penyelenggaraan, kesiapan stadion maupun sistem keamanan”. Sambungnya
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menjelaskan isi tentang Perpol yang ada di dalamnya. Perpol dibuat dari hasil evaluasi pengamanan pertandingan bola yang di ambil dari kegiatan polisi sebelum, saat pelaksaan serta pasca pengamanan pada pertandingan sepak bola.
Polri sudah berkoordinasi dengan beberapa kementrian terkait dan melakukan rapat koordinasi untuk upaya dalam perbaikan.
“Sesuai dengan arahan dari pak presiden Joko Widodo termasuk juga Polri. waktu lalu sudah mengeluarkan perpol nomor 10 tahun 2022 terkait dengan keamanan olahraga”. tambahnya
Kapolri menjadikan tragedi kanjuruhan sebagai pembelajaran untuk semua jajaran kepolisian dan sudah melakukan evaluasi.
Kata Kapolri evaluasi yang di lakukan meliputi dari sisi penyelengaraan, kesiapa stadion dan sistem pengamanan.
“Khusus di dalamnya mengatur terkait dengan pengamanan sepakbola. Tentu akan ada beberapa perbaikan di dalamnya, baik dari segi sistem evaluasi perizinannya atau metode kesiapan dari segi pengamanan, yang mulai dari sebelum, saat pelaksaan maupun pasca kegiatan”. jelas Kapolri
Diketahui sebelumnya jika kepastian berlanjutnya liga 1 dipastikan oleh menteri koordinator bidang politik, hukum serta keamanan (Menko Polhukam)
