jABAR EKSPRES- How can the laws of nature be reptured for you so that miracles result, while you, for you part, have yet to rupture your bad habits ??
Bagaimana mungkin kau bisa mendapatkan yang luar biasa, sedangkan kebiasaan mu sama sekali belum luar biasa ??
_ibnu athaillah
Bagaimana bisa kamu berangan-angan untuk menjadi seseorang yang cerdas sedangkan ilmu sebagai umpan untuk mencerdaskan tidak pernah digali ??
Bagaimana bisa kamu bercita-cita untuk menjadi seorang yang sukses, sedangkan perkerjaanmu hanya terduduk manis diatas kursi ??
Bagaimana bisa kamu bermimpi untuk dicintai dan dihormati, sedangkan kamu selalu mencaci dan mengkhianati ??
Bagaimana bisa kamu mengharapkan ridha Allah, sedangkan dirimu terus menjauh ??
Seketika pasti kamu terdiam, dan menyadari serta mulai memahami pertanyaan-pertanyaan yang tertera diatas. Nyatanya Allah tidak akan memberikan semua yang kita inginkan jika apa yang kita lakukan dan usahakan tidak pernah ada kesesuaian. Yang harus diperhatikan bukan hanya sekedar meminta, namun sejauh mana kita berusaha memantaskan diri agar layak mendapatkan sesuatu yang kita inginkan.
Percayalah, keajaiban Allah itu luas, datangnya bisa dimana saja dan kapan saja, tapi Allah pun menyesuaikan kadar keajaiban itu. Seperti halnya bandar beras yang didatangi seorang pembeli, bandar beras itu tidak akan memberikan semua berasnya, bukan karena berasnya yang sedikit dan terbatas, namun karena ia memberikan beras sesuai dengan uang yang dibawa oleh si pembeli. Begitupun dengan Allah, bukan berarti keajaiban Allah itu terbatas, hanya saja Allah melihat kadar usaha yang manusia bawa untuk menjemput keajaiban tersebut. Maka ibnu athahilah berkata lagi, bahwasanya jangan menuntut tuhan lantaran permintaanmu terlambat dikabulkan, namun tuntutlah dirimu lantaran terlambat melaksanakan kewajiban. Dari sana marilah kita belajar bersama-sama untuk membenahi diri dalam menjemput menjemput sang illahi rabbi. dan berikut adalah bebarapa cara yang dapat kita lakukan dalam menjemput keajaiban Tuhan.
1.Ikhlas dan Sabar
Dalam hidup, seringkali kita mendapatkan sesuatu hal yang kurang mengenakan ke dalam hati, namun percayalah setiap apa yang terjadi dalam hidup kita merupakan hal terbaik yang Allah berikan untuk kita. Ikhlas dan sabar menjadi rumus utama yang harus kita punya. Ikhlas adalah bentuk penerimaan terbaik terhadap semua yang terjadi. sedangkan sabar adalah bentuk kekuatan kita dalam menghadapinya. maka miliki keduanya, dan kamu akan mendapatkan keajaiban nya.
