FTBI untuk Revitalisasi Bahasa Daerah  Jabar

Sementara itu, ada tujuh materi yang disampaikan pada pelatihan guru utama. Berdasarkan survei terhadap 28.234 siswa di Jawa Barat, materi yang paling disukai siswa adalah ngadongéng. Namun, peserta yang paling banyak dalam FTBI tingkat kabupaten/kota adalah Maca Sajak. Hal ini karena ada peranan guru pembimbing serta tingkat kesulitan materi yang berbeda-beda. Sedangkan berdasarkan jenis kelamin, peranan siswa putri lebih mendominasi kegiatan RBD daripada putra.

Kegiatan Revitalisasi Bahasa Daerah di Jawa Barat tahun 2022 melibatkan 299 guru utama, 8.921 guru sejawat, 1.319 pendamping dan pelatih siswa, 85 lembaga/komunitas, dan 763 juri. Jumlah tersebut belum termasuk kegiatan FTBI di tingkat provinsi.

“Kami akan terus memperbarui data-data ini karena kegiatan masih berjalan,” pungkas Dr. Syarifuddin. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan