Jabarekspres.com- Apakah kamu orang yang cuek? Atau sebaliknya, kamu pengertian sama pasangan kamu? Ayo ketahui dengan tes ujian kepekaan di sini.
Tes kepekaan tengah banyak dicoba dan dimainkan oleh pasangan-pasangan yang ingin mengetahui tingkat kepekaan kamu.
Ujian kepekaan ini akan menilai apakah kamu peka atau tidak terhadap pasangan kamu.
Peka, merupakan istilah bahasa pergaulan yang merujuk kepada inisiatif seseorang ketika berhubungan.
Terkadang ada hal yang bisa dibicarakan tetapi ada juga hal yang tidak bisa dibicarakan secara langsung.
Sehingga orang akan membuat “kode” agar pasangannya peka untuk melakukan sesuatu yang pasangannya mau.
Sebagai contoh, ketika hujan kamu dan pasangan kamu sedang berteduh di pinggir jalan di emperan toko.
Lalu pacarmu bilang “dingin yah” atau pacar kamu mengigil kedinginan dengan mengusap-usap bahunya sendiri.
Sebagai pacar yang peka, alangkah baiknya kamu memberikannya dia jaket yang kamu pakai untuk menghangatkan badan pasangan kamu.
Contoh lagi, ketika kamu jalan bersama pasangan kamu, dan pasangan kamu selalu melihat ke arah orang yang sedang berjualan.
Sebagai pasangan yang baik, setidaknya kamu harus terlebih dahulu menawarkan kepada pasangan kamu untuk makan dan membeli jajanan tersebut.
Nah, itu dia beberapa contoh kepekaan yang biasa ditemui di dalam hubungan anak muda yang sedang pacaran.
Biasanya orang yang punya tingkat kepekaan yang tinggi akan membuat pasangannya bahagia.
Karena pasangan kamu tidak harus effort untuk bilang atau meminta sesuatu.
Alasan kenapa pasangan kamu ini memberikan kode adalah, biasanya ia malu untuk meminta sesuatu.
Sehingga mereka biasanya akan membuat kode-kode tertentu agar pasangannya mengerti apa yang ia inginkan.
Nah, biasanya masalah tingkat kepekaan juga menjadi sebuah problem di suatu hubungan.
Biasanya pasangan akan terlihat marah jika mereka sudah memberikan kode tetapi kita tidak melakukan seperti apa yang diharapkan olehnya.
Di sisi lain, jika pasangan mu memang tidak peka, maka kamu harus terbuka dan mengkomunikasikan semuanya.
Karena terkadang, memang ada orang yang tidak peka atau cuek dengan dirinya dan lingkungan sekitarnya.
