Sementara itu, Polresta Bandung juga soroti aktivitas para pemuda yang dikhawatirkan menggelar aksi balap liar hingga geng motor, sebab dapat meresahkan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian mengatakan, pihaknya berupaya mencegah aksi balap liar dan geng motor.
“Kita menggandeng komunitas otomotif untuk pembinaan dan ruang gerak,” katanya belum lama ini.
Rislam melanjutkan, tujuannya adalah supaya para pemuda melalui pembinaan itu bisa berkarya, khususnya di kalangan pecinta otomotif.
“Supaya meminimalisir aksi balap liar, geng motor maupun kejahatan jalanan lainnya,” imbuh Rislam.
Menurutnya, agar aksi balap liar maupun geng motor tak menjadi tren di kalangan anak muda, perlu dilakukan pencegahan sejak dini.
“Agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Kemudian agar (pemuda) tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif,” pungkas Rislam. (Bas)
