Hacker Bjorka Ungkap Data Pribadi Menkominfo: Happy Birthday

Jabarekspres.com – Hacker Bjorka belakangan ini sedang ramai jadi perbincangan publik. Semua bermula ketika isu data 1,3 miliar orang diretas.

Kominfo sebelumnya mengaku bahwa bocornya data tersebut dikarenakan ada hacker, bahkan meminta hacker tersebut untuk berhenti menyerang.

Sebelumnya sempat dihebohkan dengan sebuah pesan dari Hacker Bjorka kepada pemerintahan Indonesia setelah Kominfo menyatakan untuk jangan menyerang sistem siber milik Indonesia.

Dalam pesan tersebut berisi seperti ledekan untuk pemerintahan Indonesia.

“Pesanku untuk pemerintahan Indonesia. Berhenti menjadi idiot.” pesan Hacker Bjorka melalui sebuah forum.

Dan kali ini sepertinya akan menjadi perbincangan yang cukup lama karena Bjorka mengunggah data pribadi salah satu Menteri Kominfo Jhonny G Plate.

Tak hanya itu, Bjorka telah meretas dokumen presiden Indonesia termasuk surat rahasia dari Badan Intelijen Negara sebesar 40 mb.

Akun twitter @darktracer_int mengunggah sebuah foto berisi Bjorka yang mengungkap data pribadi Menkominfo.

Data milik orang nomor satu di Kementerian Komunikasi dan Informatika itu bocor mulai dari nama, alamat, nomor ponsel, dan lain sebagainya.

Terutama saat itu, kebocoran data pribadi Jhonny G Plate bertepatan dengan ulang tahun pribadinya. Bjorka menulis:

“Happy Birthday”

Banyak warganet terutama Twitter yang mengecek kembali data Jhonny G Plate dan bahkan mengeceknya melalui aplikasi GetContact.

Keisengan warganet tersebut viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Twitter @rizkidwika.

“Getcontact-nya Menkominfo setelah nomor hp-nya dibocorin hacker,” tulis @rizkidwika.

Warganet lain pun mengomentari unggahan tersebut

“Data sendiri aja enggak aman, apalagi rakyat,”

“List Getcontactnya juga diilangin, tadinya banyak tulisan Johnny G Plate Nasdem,”

“Daftarin pinjol aja kagak sih,”

Cuitan yang diunggah pada Minggu (10/9/2022) tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.

“Gila sih nomoe mentri dibuat menan gini,” komentar warganet.

“Eh bener tuh, daftarin ke pinjol. Kalo dah dia bayar lunas, daftarin lagi,” tambah warganet lain.

“Kalau udah nyenggol orang jabatan atas gini apakah pada sadar kalo keamanan data itu penting,” tulis warganet di kolom komentar.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan