Jabarekspres.com – Simak prakiraan cuaca menurut BMKG. Badan Meteorologi, Iklim, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan musim hujan pada 2022/2023 akan lebih awal dari biasanya.
Awal musim hujan di Indonesia diperkirakan terjadi antara bulan September sampai November 2022, dengan puncak musim hujan terjadi pada bulan Desember 2022 dan Januari 2023.
Di sisi lain, peristiwa La Nina diproyeksikan akan semakin melemah dan bergerak menuju netral mulai Desember 2022 hingga Januari 2023. Di sisi lain, fenomena IOD (Indian Ocean Dipole) diperkirakan masih negatif hingga November 2022.
“Kombinasi dari kedua fenomena tersebut (La Nina dan IOD Negatif) diprakirakan akan berkontribusi pada meningkatnya curah hujan di Indonesia,” ungkap Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dalam Konferensi Pers Prakiraan Musim Hujan 2022/2023 di Jakarta, Rabu (31/8/2022)
Melansir dari indtimes.com Dwikorita menerangkan memasuki awal di bulan September ini sebanyak 114 ZO diperkirakan akan mengawali musim hujan di bulan September 2022, meliputi bagian Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, Maluku dan papua dari total 699 musim (ZOM)
Sebanyak 175 ZOM (25,03%) akan memasuki musim hujan pada Oktober 2022, meliputi sebagian Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Sedangkan 128 ZOM (18,31%) yang meliputi Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua akan memasuki musim hujan pada November 2022.
Seperti ZOM lainnya, awal musim hujan telah menyebar dari Juli hingga Agustus 2022, Desember 2022, dan Januari hingga Mei 2023.
Dibandingkan dengan rata-rata klimatologi, awal musim hujan (periode 1991 hingga 2020), awal musim hujan 2022/2023 di Indonesia diperkirakan 325 ZOM (46,5%), yang sama dengan nilai normal 125ZOM. (17,9%) dan mundur (lebih lambat dari biasanya) pada 76 ZOM (10,8%).
Saat ini terdapat 60 ZOM (8,6%) yang meliputi musim hujan di Riau Selatan, sebagian Sumatera Selatan, Bengkulu Selatan, Jawa Barat Selatan, Kalimantan Barat Daya, Kalimantan Tengah Timur, Kalimantan Selatan Selatan, Sulawesi Tenggara Utara, dan Maluku Utara Utara. , sebagian Maluku, sebagian Papua Barat.
Hasil Analisis BMKG terupdate untuk perkiraan cuaca awal musim hujan
Dwikorita mengatakan, prakiraan awal musim hujan merupakan hasil analisis zona musiman terbaru (ZOM9120) yang dilakukan BMKG untuk memastikan prakiraan musim hujan di Indonesia lebih akurat dan tepat.