Jabarekspres.com- Chainsaw Man Bab 103 dirilis pada hari Selasa, 30 Agustus 2022, bagi kamu yang ingin membaca manganya, di bawah ini terdapat linknya.
Bahkan lebih baik, penulis seri dan ilustrator Tatsuki Fujimoto memilih untuk fokus pada Denji untuk Chainsaw Man Bab 103.
Ini tidak diragukan lagi merupakan berita yang disambut baik oleh hampir setiap penggemar, bahkan penggemar yang paling sabar pun mulai merasa lelah dengan dorongan Mitaka menjadi bintang dan absennya Denji dari serialnya sendiri.
Sementara Chainsaw Man Bab 103 mungkin yang terakhir kita lihat darinya untuk beberapa waktu, Fujimoto setidaknya memberi penggemar masalah yang menawan dan menyenangkan untuk diingat oleh Denji.
Chainsaw Man Chapter 103 berpusat pada Denji saat menjawab pertanyaan tentang peran Yoshida dan tujuan Denji
Chainsaw Man Bab 103 dimulai dengan tiga gambar area lokal, masing-masing menunjukkan bagaimana perasaan orang tentang Chainsaw Man.
Yang pertama menunjukkan dua orang mengenakan kemeja Chainsaw Man, dengan yang berikutnya menunjukkan pemintal tanda mengenakan helm Chainsaw Man.
Tembakan ketiga dan terakhir menunjukkan balon udara terbang di atas kepala yang berbunyi, “Manusia Gergaji adalah Iblis pemakan manusia,” menunjukkan tidak semua orang senang dengan kehadiran pahlawan.
Namun demikian, perspektif berubah menjadi alun-alun kota, di mana seorang reporter berita meminta pendapat penduduk setempat tentang Chainsaw Man.
Saat dia melakukan ini, seorang jumbotron memainkan laporan berita yang merangkum pertarungan Chainsaw Man melawan Iblis Kecoa di edisi sebelumnya, yang kemarin di dunia seri.
Pria pertama yang diwawancarai mengatakan dia mencintai Chainsaw Man tetapi berpikir dia terlalu kejam untuk anak-anak.
Pria berikutnya yang diwawancarai mengatakan dia tidak bisa menerimanya, mengatakan dia menebak dia tidak menyukainya.
Seorang gadis SMA kemudian mengatakan bahwa seluruh kelasnya terobsesi dengan pahlawan, sementara seorang pria yang lebih tua mengatakan dia hanya mencuri pekerjaan Pemburu Iblis.
Seorang wanita paruh baya mengatakan bahwa dia tidak menyukainya karena kerusakan properti yang disebabkannya, dengan mengatakan bahwa dia “tidak dapat berurusan dengan pria yang tidak merawat barang dengan baik.”
