JabarEkspres.com – Debut pertama Erik Ten Hag bersama Manchester United tidak berjalan dengan baik. Tim berjuluk Setan Merah itu kalah dari Brighton dalam pekan pertama Liga Premiere Inggris.
Adapun pemain bintang tim, Cristiano Ronaldo, hanya menyaksikan di pinggir lapang selama pertandingan di babak pertama.
Pascal Gross menjadi pemain pencetak dua gol bagi Brighton itu. Adapun dua gol tersebut ia cetak menjelang turun minum.
Melihat tim asuhannya tertinggal, Ten Hag mengubah strategi pada babak kedua dengan menurunkan Cristiano Ronaldo.
MU mampu mengancam lewat sepakan jarak jauh Christian Eriksen pada menit ke-68. Tapi masih bisa ditepis Sanchez, hanya melahirkan sepak pojok.
Dari situasi sepak pojok ini, Man United berhasil memperkecil ketinggalan ketika Alexis Mac Allister terpaksa mencetak gol bunuh diri. MU 1, Brighton 2.
Sepakan Dalot pada menit ke-74 kembali bisa digagalkan Sanchez.
Manchester United terus berupaya mencetak gol penyama kedudukan.
Namun hingga laga Man United vs Brighton berakhir, skor tetap 2-1 untuk tim tamu.
Man United kalah di laga debut Erik Ten Hag dan membuat pelatih berkebangsaan Belanda itu tercatat sebagai manajer pertama MU yang menelan kekalahan pada laga debutnya, sejak 2014.
Dikutip Pojoksatu.id dari cuitan Opta Joe, delapan tahun lalu, kompatriot Ten Hag, Louis Van Gaal juga menelan kekalahan pada laga debutnya (vs Swansea) sebagai manajer MU menggantikan Ryan Giggs.
Selanjutnya pada pekan kedua Liga Inggris 2022/23, 13 Agustus mendatang, Manchester United akan tandang ke markas Brentford yang baru saja mengimbangi Leicester City 2-2.
Pertandingan Manchester United vs Brighton berlangsung di Stadion Old Trafford, Minggu (7/8) malam WIB, di mana suporter MU berharap manajer baru Erik Ten Hag memberikan hasil positif.
Tapi tak dinyana, Manchester United malah takluk di kandang sendiri di laga debut Erik Ten Hag.
Kekalahan ini tentu bukanlah hasil yang diharapkan. Apalagi jauh sebelum kompetisi dimulai, para pendukung Manchester United menaruh banyak harapan kepada Ten Hag untuk memperbaiki tim.
Manchester United tampil mengecewakan pada musim kemarin. Anak-anak asuh Ten Hag itu sekarang bahkan tidak akan unjuk gigi di Liga Champions sebagai imbas performa buruk mereka pada musim kemarin.
