JABAREKSRPES.COM – Seusai Idul Adha, beberapa penyakit beresiko muncul karena pola konsumsi yang tiba-tiba berubah. Sebagai mana diketahui, selama Idul Adha berbagai makanan diolah dari bahan yang sama yakni daging sapi dan kambing. Pola konsumsi daging yang berlebihan, akan memicu munculnya beberapa penyakit paska Idul Adha.
Apalagi bila tidak diimbangi dengan konsumsi buah dan sayur. Hal ini diketahui dari tingginya keluhan pasien yang nyaris mengeluhkan penyakit yang sama.
Dengan aneka hidangan yang menggugah selera dari daging kambing atau sapi itu, beberapa orang terkadang kalap ketika menyantapnya. Hingga lupa akan batasannya.
Sebetulnya penyakit yang menyerang pasca Idul Adha ada yang tergolong ringan hingga berat. Hal tersebut tergantung bagaimana seseorang bisa mengontrol nafsu makannya.
Berikut beberapa jenis penyakit yang menyerang seusai Idul Adha.
Gangguan pencernaan, mag, ternyata juga menjadi penyakit yang muncul pasca Idul Adha.
Hal ini dikarenakan faktor makanan dan minuman yang dikonsumsi seseorang selama hari raya. Mag biasanya disebabkan oleh makanan pedas, asam, serta makanan yang mengandung gas.
Penyakit yang sering menyerang seseorang pasca Hari Raya Kurban adalah hipertensi.
Faktor penyebabnya adalah mengonsumsi makanan yang mengandung banyak garam. Seperti yang diketahui, di Idul Adha biasanya disajikan makanan-makanan berlemak yang memiliki cita rasa gurih, salah satunya rendang.
Di mana makanan-makanan seperti itu bisa membuat seseorang terkena hipertensi.
Hidangan khas Idul Adha yang terbuat dari santan dan berlemak bisa memicu kolesterol darah meningkat.
Meski memiliki cita rasa yang lezat, kamu tetap harus bisa mengontrol makanan-makanan tersebut agar kadar kolesterol dalam darah tidak meningkat yang bisa menganggu kesehatan kamu.
4. Flu dan Batuk
Penyakit yang kerap muncul pasca Idul Adha selanjutnya adalah flu dan batuk.
Pasalnya, di momen satu tahun sekali ini masyarakat banyak beraktivitas baik di dalam rumah maupun luar rumah. Aktivitas tersebut rentan terpapar virus apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti ini.
Sehingga hindari berkontak langsung dengan orang lain, seperti bersalaman, berciuman, maupun berpelukan.
