JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, berbagai strategi untuk pemulihan ekonomi terus akan dilakukan pemerintah.
Menurut Airlangga Hartarto, upaya pemulihan ekonomi ini telah memberikan hasil baik dengan peningkatan ekonomi pada triwulan I yang mencapai 5,01 persen (yoy).
Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia telah melampaui tingkat pra pandemic.
Sedangkan untuk pendapatan per kapita juga telah kembali masuk ke dalam kategori upper-middle income countries.
Dari sisi sektoral, ekonomi Indonesia pada Q1-2022 didominasi oleh Industri Pengolahan sebesar 19,19%, dan diikuti oleh sektor Perdagangan.
‘’Dalam sektor tersebut, UMKM tentunya turut berkontribusi dalam mendukung pemulihan pertumbuhan perekonomian,” ujar Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Selasa, (14/06).
Dia mengatakan, upaya pemerintah dalam pemulihan ekonomi dilakukan dengan cara memberikan dukungan langsung kepada masyarakat dalam bentuk berbagai bantuan perlindungan sosial.
Selain itu, pemerintah juga memiliki berbagai program yang bertujuan meningkatkan kapasitas dan skill sesuai kebutuhan lapangan kerja.
Untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) pemerintah memberikan dukungan berapa insentif usaha dan akses permodalam melalui pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Semenata untuk sector industri strategis pemerintah juga memberikan bantuan program fiscal dan non fiscal.
‘’Dukungan fasilitas fiskal diberikan di antaranya memberikan pembebasan atau keringanan bea masuk atas impor barang, pembebasan PPN, dan pembebasan dari PPh Pasal 22 impor,’’tutur Airlangga Hartarto.
Sedangkan kebijakan non fiskal pemerintah banyak memiliki salah satunya adalah memberikan kemudahan perizinan.
Pemerintah juga terus mendukung dan menguatkan daya saing Industri Kecil dan Menengah (IKM).
‘’Dukungan ini diberikan untuk penguatan akses pembiayaan, fasilitasi teknologi dan sarana prasarana produksi,’’ujarnya.
Selain itu, kebijakan kepastian ketersediaan bahan baku bagi Industri Kecil Menengah (IKM) juga pemeritah lakukan dalam bentuk material center..
Untuk mendorong peningkatan pasar dalam negeri, pemerintah akan terus mendorong produk UMKM melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
‘’Gerakan ini dilakukan sebagai wujud untuk meningkatkan semangat bangga terhadap produk lokal dan mendorong digitalisasi,’’tutur Ketua Umum Partai Golkar itu. (red).
