Jabarekspres.com – Polda Metro Jaya mengungkapkan hasil penyelidikan penyebab robohnya atap tribun Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di Kawasan Pantai Karnaval Ancol, Jakarta Utara.
Hasil penyelidikan mengenai robohnya atap tribun Formula E, penyidik tidak menemukan adanya unsur kelalaian.
“(Hasil penyilidikan) tidak ada unsur kelalaian,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, Selasa (31/5).
Dia memastikan hasil penyelidikan robohnya atap di sirkuit Formula E itu karena disebabkan faktor alam. “Ini hanya faktor alam dan sudah diperbaiki,” ucap Zulpan.
Zulpan mengatakan dengan diperbaikinya atap yang roboh tersebut dipastikan para penonton bisa menyaksikan ajang Formula E dengan aman dan nyaman.
“Sudah diperbaiki. Ini bisa memberikan keselamatan pada penonton,” tegas Zulpan.
Diketahui, atap di sirkuit Formula E roboh pada Jumat (27/5) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Polisi menduga, atap di sirkuit Formula E itu roboh karena konstruksi tiang tribun kurang kuat.
“Kerusakan diduga diakibatkan tiang penyangga kurang kuat. Itu dari koordinator penanganan sirkuit ya,” kata Kapolsek Pademangan Kompol Harry Saputra saat dihubungi, Sabtu (28/5).
Harry menyebut saat atap sirkuit Formula E itu roboh, wilayah Ancol dan sekitarnya tengah diguyur hujan deras.
“Mungkin tiangnya kurang kuat. Mungkin dia didesain, mungkin di negara kita cukup kuat hujannya, jadi tidak cukup kuat penyangganya,” ucap Harry. (pojoksatu)
