Wali Kota Bandung Imbau Segera Lapor Jika Temui Hewan yang Terjangkit PMK

BANDUNG – Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) tengah menjangkiti ribuan hewan ternak di Jawa Timur dan Aceh.

Hal ini membuat masyarakat khawatir mengenai keamanan konsumsi pangan.

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengatakan pihaknya telah meminta aparat kepolisian dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) memperketat lalu lintas hewan ternak. Khususnya dari kawasan hewan ternak yang terkena peyakit mulut dan kuku (PMK).

“Kita telah meminta teman-teman dari DKPP untuk mengawasi jalur masuk suplai hewan ternak dari daerah-daerah yang memang terkena penyakit mulut dan kuku (PMK), meski secara teori tidak menular ke manusia,” kata Yana Mulyana di Pendopo, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Kamis (12/5).

Meski resiko penularan kepada manusia sangat minim, Yana mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemui hewan ternak yang terjangkit.

“Kalau kita makan, mungkin saja ada pengaruh yang kita juga nggak tahu. Jadi tentunya kita juga harus sangat berhati-hati, dan ini kita harapkan juga masyarakat segera melaporkan. Jangan dikonsumsi. Intinya mari kita awasi penyebarannya jangan masuk Kota Bandung,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menggencarkan pengawasan lalu lintas hewan ternak.

“Di Kota Bandung kita rutin sudah melakukan monitoring, pengawasan dan pengendalian, khususnya dengan pra-peternak di Kota Bandung. Kita sudah punya semacam grup komunikasi jadi pengawasannya juga relatif mudah,” ujarnya.

Tak hanya itu, peninjauan langsung ke tiga lokasi peternakan juga dilakukan dan akan terus berlanjut.

“Kemarin kita sudah mengontrol ke tiga lokasi peternakan sapi dan domba di Bandung Timur, total jumlahnya sekitar 100 lebih hewan ternak. Hari ini juga lanjut ke kelompok peternak lain, dan secara umum belum ditemukan penyakit mulut dan kuku atau penyakit berat lain pda hewan ternak,” tandasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan